March 15

“No one has ever become poor by giving.”

Halo! Tau nggak kamu kalau misalnya satu kantong darah saat ini biayanya 380ribu di PMI? Dan tau nggak kalau misalnya manfaat donor darah ternyata bukan hanya pada penerima donor darah tersebut, tetapi pendonor juga memiliki banyak manfaat? Nah, kalau belum tau, yukkk simak artikel ku yang satu ini!

Saudara kita dengan beberapa jenis penyakit tertentu bisa membutuhkan 5-15kantong setiap kali melakukan permintaan kebutuhan darah lhoo!

Sebenarnya biaya kantong darah bisa ditanggung oleh BPJS. Bila membutuhkan, pasien bisa mengambil darah dari PMI dan biayanya ditanggung lewat skema kerjasama RS terkait dengan PMI.

Tapi karena RS dr.Sarjito memiliki unit pengelolaan darah sendiri, maka saat ini skema kerjasama antara RS Sarjito dgn PMI ditangguhkan, karena RS diharapkan dapat memenuhi sendiri kebutuhan darahnya tanpa tergantung dengan PMI. Padahal RS Sarjito adalah RS rujukan banyak daerah di sekitarnya, yang pasiennya ribuan, maka stok darahnya pun sangat tidak bisa diprediksi. Maka apabila stok darah di UPTD RS Sarjito sedang tipis, mau tak mau pasien BPJS Sarjito harus mengambil di PMI. Yang konsekuensinya harus mengganti biaya pengolahan darah sejumlah 380ribu/kantong. Dikali jumlah kantong yang dibutuhkan.

ATAU susah payah mencari donor sukarela. Telpon sana-sini, minta ke orang tidak dikenal di rumah sakit, bahkan mendatangkan jauh-jauh saudara dari desa. Dan ini sangat sering terjadi, keluarga pasien mengeluarkan biaya 2-3juta rupiah untuk memboyong saudara/kenalannya dari desa.

Nahh! Kesempatan besar banget nih untuk kita-kita yang selo, sehat, dan ingin membantu saudara-saudara kita baik secara finansial maupun fisik. Naik motor ke Sarjito dari kampus paling ujungpun maksimal 15 menit. Jalan kaki ke UPTD di utara Radiologi 5 menit. Mengisi formulir 2 menit. Antri 10 menit. Cek darah 5 menit. Diambil darahnya 15 menit. 52 menit waktu yang dibutuhkan untuk membantu sedikit meringankan beban dan mengurangi keresahan keluarga pasien. Syukur-syukur bisa membantu kesembuhan pasien. Udah begitu dapat snack untuk nyambi nugas. Dan yang paling utama, pendonor parkirnya gratis lo! Membantu secara finansial nggak selalu harus mengeluarkan duit kan.:-p Jauh lebih banyak manfaatnya yang kita dapatkan daripada rugi nya! Malah nggak rugi sama sekalii.

Mendonorkan darah bukan hanya bukti bahwa Anda peduli terhadap sesama, tetapi mendonorkan darah adalah upaya kamu untuk hidup sehat! Nah, ini dia beberapa manfaat dari donor darah:

  • Menurunkan berat badan
  • Melindungi jantung
  • Meningkatkan sel darah merah
  • Mencegah stroke
  • Meningkatkan kesehatan psikologis
  • Memperbarui sel darah baru
  • Mencegah resiko terkena penyakit langka
  • Menurunkan resiko kanker
  • Meningkatkan produksi darah
  • Pikiran menjadi lebih stabil
  • Menurunkan kolesterol

Biasanya anak-anak remaja banyaaak banget yang memiliki jiwa sosial yang tinggi, tapi takut sama jarum. But let me tell you something, sama sekali nggak sakit kook! Paling kayak dicubit dikit pas baru dimasukkin jarumnya sama pas udah selesai diambil darahnya.

Aku dari sebelum diperbolehkan buat donor darah tuh pengen banget donor darah. Yaaa, tapi kan waktu itu aku belum boleh, jadi aku sabar-sabar aja sampe umur ku cukup untuk boleh donor darah. Nah, pas udah diperbolehin, pas sekolahan ku dulu ngadain donor darah aku langsung cus buat ikutan. Sejak itu, aku bener-bener ketagihan buat donor darah. Setiap ada kesempatan buat donor darah (ya tentu nya sesuai dengan jangka waktu yang diperbolehkan) aku pasti donor darah.

Contoh nya kemarin tanggal 6 Maret 2017 aku sebagai anak BEM departemen Sosial Masyarakat ngadain acara donor darah yang bekerja sama dengan RS Sarjito. Tentu nya aku ikutan ngedonor darah doong, nggak mau kehilangan kesempatan. Hehehe. Nggak ngabisin waktu sama sekali, nggak sakit sama sekali, pulang-pulang langsung seger! Yaaa, agak lemes sedikit sih. Wkwkw. Tapi setelah beberapa minggu susah tidur gara-gara banyak banget tugas, pas habis donor darah ini aku bisa tidur nyenyak bangett! Pikiran ku jadi lebih jernih, memproses pelajaran-pelajaran kuliah jadi lebih cepet. Wkwkw. Apalagi pelajaran akuntansi yang super duper perlu konstentrasi tinggi.

Nihh beberapa foto-foto pas acara donor darah kemarin.

 

Ayoo, nunggu apa lagi? Kapan lagi bisa jadi sehat, ngebantu orang, dan dapet pahala tanpa mengeluarkan uang sedikit pun? Kuy donor darah buat hidup yang lebih sehat dan bermanfaat. Jangan lupa makan duluu ya sebelum donor!;)

March 10

Sistem Informasi Akuntansi: PENIPUAN KOMPUTER

 

Haloo semuanyaa!:) Pada postingan kali ini, aku mau ngebahas tentang penipuan komputer yang telah aku pelajari di mata kuliah Sistem Informasi Akuntansi. Nahh, setelah membaca postingan ku ini, harapannya kita semua jadi bisa melakukan hal-hal sebagai berikut.

  1. Menjelaskan ancaman yang dihadapi oleh sistem informasi modern.
  2. Mendefinisikan penipuan, menjelaskan jenis-jenis penipuan dan proses yang dilalui dalam melakukan penipuan.
  3. Mendiskusikan siapa yang melakukan penipuan dan mengapa itu terjadi, termasuk tekanan, kesempatan, dan rasionalisasi yang terjadi dalam sebagian besar penipuan.
  4. Mendefinisikan penipuan komputer dan mendiskusikan klasifikasi penipuan komputer yang berbeda.
  5. Menjelaskan bagaimana mencegah dan mendeteksi penipuan dan penyalahgunaan komputer.

 

Saat informasi akuntansi tumbuh semakin kompleks dalam ememnuhi peningkatan kebutuhan informasi, perusahaan mengahadapi risiko pertumbuhan bahwa sistem mereka mungkin dikompromikan. Terdapat empat jenis ancaman sistem informasi akuntansi perusahaan, hal tersebut aku tampilkan dalam tabel seperti berikut.

 

Ancaman Contoh
Bencanaalam dan politik Kebakaran atau panas berlebihan

Banjir, gempa bumi, longsor, topan, tornado, badai salju, dan hujan yang membekukan

Perang dan serangan teroris

Kesalahan perangkat lunak dan kegagalan fungsi peralatan Kegagalan perangkat keras dan perangkat lunak

Kesalahan perangkat lunak atau bugs

Benturan sistem operasi

Pemadaman listrik dan fluktuasi

Kesalahan transmisi data yang tidak terdeteksi

Tindakan yang tidak diharapkan Kecelakaan yang disebabkan oleh kelalaian manusia, kegagalan untuk mengikuti prosedur yang ditetapkan, dan personal yang dilatih atau diawasi dengan buruk.

Kesalahan atau kelalaian yang tidak diinginkan

Kehilangan, kesalahan, kerusakan, atau salah menempatkan data

Kesalahan logika

Sistem yang tidak memenuhi kebutuhan perusahaan atau tidak bisa menangani tugas yang ditujukan

Tidakan yang disengaja (kejahatan komputer) Sabotase

Misrepresentasi, penggunaan yang salah, atau pengungkapan data yang tidak diotorisasi

Penyalahgunaan aset

Korupsi

Penipuan komputer – serangan, rekayasa sosial, malware, dll

 

Penipuan (fraud) adalah mendapatkan keuntungan yang tidak jujur dari orang lain. Secara legal, untuk tindakan dikatakan curang maka harus ada:

  1. Pernyataan, representasi, atau pengungkapan yang salah;
  2. Fakta material, yaitu sesuatu yang menstimulasi seseorang untuk bertindak;
  3. Niat untuk menipu;
  4. Kepercayaan yang dapat dijustifikasi (dbenarkan); di mana seseorang bergantung pas misrepresentasi untuk mengambil tindakan;
  5. Pencederaan atau kerugian yang diderita korban.

 

Sebagian pelaku penipuan adalah orang dalam yang memiliki pengetahuan dan akses, keahlian, dan sumber daya yang diperlukan. Oleh karena karyawan memahami sistem perusahaan dan kelemahannya, mereka lebih baik melakukan dan menyembunyikan penipuannya. Pengendalian yang digunakan untuk melindungi aset perusahaan membuatnya lebih sulit untuk orang luar mencuri dari perusahaan. Pelaku penipuan sering kali dianggap sebagai kriminal kerah putih (white-collar criminals).

Korupsi adalah perilaku tidak jujur oleh mereka yang memiliki kekuasaan dan sering kali melibatkan tindakan yang tidak terlegitimasi, tidak bermoral, atau tidak kompatibel dengan standar etis. Ada beberapa jenis korupsi; contohnya adalah penyuapan dan persekongkolan tender.

Penipuan investasi adalah misrepresentasi atau meninggalkan fakta untuk mempromosikan investasi yang menjanjikan laba fanatik dengan sedikit atau bahkan tidak ada risiko.

Dua jenis penipuan yang penting untuk bisnis adalah penyalahgunaan aset dan kecurangan laporan keuangan

Penyalahgunaan aset adalah pencurian aset perusahaan oleh karyawan. Faktor yang lebih berkontribusi dalam sebagian besar penyalahgunaan adalah tidak adanya pengendalian internal dan/atau kegagalan menjalankan pengendalian internal yang sudah ada. Penyalahgunaan umumnya memiliki elemen dan karakteristik yang penting.

Faktor yang lebih berkontribusi dalam sebagian besar penyalahgunaan adalah tidak adanya pengendalian internal dan/atau kegagalan menjalankan pengendalian internal yang sudah ada. Penyalahgunaan umumnya memiliki elemen dan karakteristik yang penting. Para pelaku:

  1. Memperoleh kepercayaan atau keyakinan dari entitas yang ditipu;
  2. Menggunakan informasi yag penuh dengan tipu mislihat, licik, atau menyesatkan untuk melakukan penipuan;
  3. Menyembunyikan penipuan dengan memlasukan catatan atau informasi lainnya;
  4. Jarang menghentikan penipuan secara suka rela;
  5. Melihat begitu mudah untuk mendapatkan uang ekstra, kebutuhan atau ketamakan akan mendorong orang untuk melanjutkannya. Beberapa penipuan yang mengabadikan diri;
  6. Menghabiskan uang yang didapatkan secara tidak benar. Pelaku jarang menabung atau menginvestasikan uang mereka. Beberapa pelaku yang bergantung pada pendapatan “ekstra”, dan yang lain mengadopsi gaya hidup yang membutuhkan sejumlah besar uang. Untuk alasan-alasan ini, tidak ada penipuan kecil-hanya besar yang terdeteksi dini.
  7. Menjadi tamak dan mengambil sejumlah uang yang lebih besar pada jangka waktu yang lebih sering akan membuat resiko terungkapnya penipuan meningkat. Besarnya tingkatan beberapa penipuan mengarah pada pendeteksiannya. Contohnya, akuntan di sebuah bengkel mobil, yang merupakan teman lama pemilik bengkel, menggelapkan sejumlah uang selama periode tujuh tahun. Pada penipuan tahun lalu, penggelapuang mengambil lebih dari $200.000. Menghadapi kebangkrutan, pemilik kemudian memecat akuntan dan istrinya mengambil alih pembukuan. Perusahaan segera melakukan hal yang lebih baik, sang istri memperkerjan ahli penipuan yang menyelidiki dan mengungkapkan penipuan tersebut;
  8. Tumbuhnya kecerobohan dan terlalu percaya diri selama berlalunya waktu. Jika ukuran penipuan tidak mengarah ke penemuannya, pelaku sering kali membuat kesalahan yang mengarah pada penemuan tersebut.

 

Kecurangan pelaporan keuangan adlah perilaku yang disengaja atau ceroboh, apakah dengan tindakan atau kelalaian, yang menghasilkan laporan keuangan menyesatkan secara material. Manajemen memalsukan laporan keuangan untuk menipu investor dan kreditor, meningkatkan harga saham perusahaan, memenuhi kebutuhan arus kas, atau menyembunyikan kerugian dan permasalahan perusahaan.

 

Statement on Auditing Standards (SAS) No. 99, Consideration of Fraud in a Financial Statement Audit, yang efektif pada Desember 2002. SAS No. 99 mensyaratkan auditor untuk:

 

  • Memahami penipuan. Oleh karena auditor tidak dapat secara efektif mengaudit sesuatu yang tidak mereka pahami, mereka harus memahami bagaimana serta mengapa itu dilakukan.
  • Mendiskusikan risiko salah saji kecurangan yang material. Saat merencanakan audit, anggota tim mendiskusikan bagaimana dan di mana laporan keuangan rentan terhadap penipuan.
  • Memperoleh informasi. Tim audit mengumpulkan bukti dengan mencari faktor resiko penipuan; menguji catatan perusahaan; dan menanyakan manajemen, komite audit dari dewan direksi, dan lain nya apakah mereka mengetahui penipuan yang terjadi saat ini atau masa lalu. Dikarenakan banyak penipuan melibatkan pengakuan pendapatan, perhatian khusus dalam menguji akun pendapatan.
  • Mengidentifikasi, menilai, dan merespons risiko. Bukti yang digunakan untuk mengidentifikasi, menilai, dan merespons resiko penipuan dengan memvariasikan sifat, waktu, dan luas prosedur audit dengan cara mengevaluasi secara berhati-hati terhadap risiko manajemen yang mengesampingkan pengendalian internal.
  • Mengevaluasi hasil pengujian audit mereka. Auditor harus mengevaluasi apakah salah saji yang diidentifikasi mengindikasikan keberadaan penipuan dan menentukan dampak nya pada laporan keuangan dan audit.
  • Mendokumentasikan dan mengomunikasikan temuan. Auditor hrus mendokumentasikan dan mengomunikasikan temuan mereka ke manajemen dan komite audit.
  • Menggabungkan fokus teknologi. SAS No. 99 mengakui dampak teknologi memiliki resiko penipuan dan memberikan komentar dan contoh untuk mengakui dampak ini. Hal ini juga dicarar bahwa kesempatan yang dimiliki oleh auditor untuk menggunakan teknologi untuk mendesai prosedur audit penipuan.

 

 

Beberapa pelaku penipuan tidak puas dan tidak bahagia dengan pekerjaan mereka dan mecari pembalasan kepada pemberi kerja mereka. Sementara yang lain merupakan karyawan yang berdedikasi, pekerja keras dan terpercaya. Sebagian besar tidak memiliki catatan kriminal sebelumnya; mereka jujur, memiliki nilai, dan bagian dari anggota yang dihargai oleh komunitas mereka. Dengan kata lain, mereka adalah orang baik yang melakukan hal buruk.

Pelaku penipuan komputer umum nya lebih muda dan memiliki pengallaman dan kemampuan komputer. Beberapa termotivasi atas dasar rasa penasaran, pencarian untuk pengetahuan, dan keinginan untuk belajar bagaimana beberapa hal dapat bekerja, dan tantangan mengalahkan sistem. Beberapa melihat tindakan nya sebagai permainan dan bukan perilaku yang tidak jujur. Lain nya melakukan penipuan komputer untuk memperoleh pengakuan di komunitas hacker.

Sejumlah pelaku penipuan yang besar dan tumbuh lebih bersifat predator dan membuat tindakan mereka menjadi uang. Pelaku penipuan ini lebih seperti kriminal kerah biru yang memperdaya orang lain dengan merampok mereka. Perbedaan nya adalah mereka menggunakan komputer bukan nya dengan senjata.

Banyak pelaku pertama kali tertangkap, atau tidak tertangkap tetapi tidak diadili, berpindah dari menjadi pelaku “tidak sengaja” menjadi pelaku “berantai”.

Perangkat lunak berbahaya adalah bisnis besar dan mesin pencari laba yang besar untuk sasaran kriminal, khusus nya untuk hacker digital.

Kriminal cyber adalah prioritas FBI karena mereka telah ebrpindah dari serangan yang terisolasi dan tidak terkoordinasi ke skema penipuan untuk diatur dan ditargetkan kepada individu dan bisnis tertentu. Mereka menggunakan perusahaan pembayaran online untuk mencuci hasil kejahatan mereka.. Untuk menyembunyikan uang mereka, mereka mengambil keuntungan dari kurang nya koordinasi antarorganisasi penegakan hukum internasional.

Untuk sebgian besar pelaku penipuan, semua kebutuhan pelaku adalah kesempatan dan cara pandang kriminal yang memungkinkan mereka melakukan penipuan. Untuk sebagian besar pelaku penipuan, ada tiga kondisi ketika penipuan terjadi: tekanan, kesempatan, dan rasionalisasi. Hal ini disebut dengan segitiga penipuan.

TEKANAN. Sebuah tekanan adalah dorongan atau motivasi seseorang untuk melakukan penipuan. Tekanan keuangan seing kali memotivasi penipuan penyalahguaan oleh karyawan. Contoh tekanan seperti hidup di luar kemampuannya, kerugian keuangan yang besar atau utang personal yang tinggi. Terkadang, pelaku merasakan tekanan yang tidak dapat dibagi dan percaya bahwa penipuan adalah jalan keluar satu-satu nya dari situasi yang sulit.

Jenis kedua dari tekanan adlah emosional. Banyak penipuan karyawan dimotivasi oleh ketamakan. Beberapa karyawan melakukan penipuan karena mereka memiliki perasaan yang kuat atas pemecatan atau percaya bahwa mereka telah diperlakukan secara tidak adil. Mereka mungkin merasakan bahwa bayaran mereka terlalu kecil, kontribusi mereka tidak diapresiasi, atau perusahaan mengambil keuntungan dari mereka.

Orang lain termotivasi dengan tantangan “mengalahkan sistem” atau menipu sistem pengendalian dan masuk ke dalam sistem. Ketika perusahaan menyatakan bahwa sistem terbaru mereka tidak dapat ditembus, sekelompok individu telah memanfaatkan kurang dari 24 jam untuk masuk ke dalam sistem dan meninggalkan pesan bahwa sistem mereka telah terbongkar.

Orang lain melakukan penipuan karena beberapa kombinasi dari keserakahan, ego, kesombongan, atau ambisi yang menyebabkan merek percaya bahwa tidak peduli seberapa banyak yang mereka punya, tetapi tidak pernah merasakan cukup.

Jenis ketiga tekanan karyawan yang memotivasi manajemen dalam salah mengartikan laporan keuangan. Tekanan keuangan yang umum adalah kebutuhan untuk memenuhi atau melampaui ekspektasi laba untuk menjaga jatuh nya harga saham. Manajer membuat tekanan signifikan dengan prediksi laba yang terlalu agresif atau standar kinerja yang tidak realistis.atau menggnuakan program insentif yang memotivasi karyawan untuk memalsukan hasil keuangan dengan menjaga pekerjaan mereka atau menerima opsi saham dan pembayaran insentif lainnya. Kondisi industri seperti persyaratan regulasi yang baru atau kejenuhan pasar yang signifikan dengan margin yang menurun dapat memotivasi penipuan.

 

KESEMPATAN. Kesempatan adalah kondisi atau situasi, termasuk kemampuan personal seseorang, yang memungkinkan pelaku untuk melakukan tiga hal sebagai berikut.

    1. Melakukan penipuan. Pencurian aset adalah jenis penyalahgunaan yang paling umum. Sebagian besar contoh kecurangan pelaporan keuangan yang melibatkan memperbesar aset atau pendapatan, mengecilkan kewajiban atau kegagalan untuk mengungkapkan informasi.

 

  • Menyembunyikan penipuan. Untuk mencegah pendeteksian ketika aset dicuri atau laporan keuangan diperbesar, pelaku harus menjaga saldo akuntansi tetap imbang dengan meningkatkan aset lain atau mengurangi kewajiban atau ekuitas. Penyembunyian membutuhkan lebih banyak usaha dan waktu serta meninggalkan lebih banyak bukti dibandingkan pencurian atau misrepresentasi. Mengambil kas hanya membutuhkan beberapa detik; mengganti catatan utnuk menyebunyikan pencurian lebih menantang dan memakan waktu.

 

Salah satu cara bagi karyawan untuk menyembunyikan pencurian aset perusahaan adalah dengan membebankan item yang dicuri ke akun beban. Tindakan pelaku dapat terbongkar dalam waktu setahu atau kurang, karena akun beban adalah memusatkan perhatian keluar pada setiap akhir tahun. Pelaku yang menyembunyikan pencurian dalam neraca harus terus dalam penyembunyian.

Cara lain untuk menyembunyikan pencurian aset perusahaan adalah dengan menggunakan skema lapping. Lapping adalah menyembunyikan pencurian uang tunai melalui serangkaian penundaan dalam posting koleksi untuk piutang. Seorang individu, untuk kepentingan nya sendiri atau mewakili perusahaan, dapat menyembunyikan pencurian kas menggunakan skema cek kiting. Cek kiting membuat kas dengan menggunakan jeda antara waktu cek didepositokan dengan waktu yang dicairkan di bank,

 

  • Mengonversikan pencurian atau misrepresentasi untuk keuntungan personal. Dalam penyalahgunaan, pelaku penipuan yang tidak mencuri kas atau menggunakan aset yang dicuri secara personal haru mengonversi nya dalam bentuk yang dapat dibelanjakan. Dalam kasus laporan keuangan yang dipalsukan, pelaku mengonversikan tindakan mereka untuk keuntungan personal melali keuntungan tidak langsung, yaitu: mereka menjaga pekerjaan mereka, saham nya naik, dan mereka menerima pembayaran kenaikan dan promosi, atau mereka mendapatkan lebih banyak kekuatan dan pengaruh.

 

 

Banyak kesempatan yang merupakan hasil dari sistem pengendalian internal yang defisiensi, seperti defisiensi pemisahan tugas yang jelas, mengotorisasi prosedur, memperjelas garis wewenang, supervisi yang sesuai, dan catatan yang memadai, mengamankan aset, atau pengecekan independen kinerja. Manajemen melakukan penipuan dengan mengesampingkan pengendalian internal atau menggunakan posisi nya untuk menekan bawahan untuk melakukannya. Kesempatakn yang paling sering adlah kegagalan perusahaan untuk mendesai dan menjalankan sistem pengendalian internalnya.

 

RASIONALISASI. Rasionalisasi memungkinkan pelaku untuk menjustifikasi tindakan ilegal mereka. Pelaku merasionalisasikan bahwa mereka tidak menjadi tidak lebih dari kejujuran dan integritas. Beberapa pelaku merasionalisasikan bahwa mereka tidak benar-benar melukai orang secara nyata, tetapi berhadapan dengan sistem komputer yang tidak bernama dan tidak berwaah atau perusahaan impersonal yang tidak akan kehilangan uang. Rasionalisasi yang paling sering mencakup hal-hal sebagai berikut.

  • Saya hanya meminjam itu, dan saya akan membayar kembali pinjaman saya.
  • Kamu akan memahami jika kamu tau sebrapa besar saya menginginkannya
  • Apa yang aku lakuin tidak serius
  • Ini merupakan sebab yang baik
  • Kepercayaan merupakan posisi saya yang penting di atas peraturan
  • Orang lain melakukannya
  • Tidak ada yang akan pernah tahu
  • Perusahaan berutang pada saya; saya tidak akan mengambil selain yang menjadi hak saya.

 

Penipuan terjadi ketika orang memiliki tekanan yang tinggi; kesempatan untuk melakukan, menyembunyikan dan mengonversikan; dan kemampuan untuk merasionalisasikan integritas personal mereka.

 

Penipuan komputer adalah setiap penipuan yang mensyaratkan teknologi komputer untuk melakukan penipuan. Contohnya meliputi:

  • Pencurian, penggunaan, akss, modifkasi, penyalinan, atau penghancurang yang tidak sah pada perangkat lunak, perangkat keras, atau data.
  • Pencurian aset yang ditutupi dengan mengganti catatan komputer.
  • Memperoleh informasi atau properti tak berwujud secara ilegal dengan menggunakan komputer.

Penipuan komputer dapat dikategorikan dengan menggunakan model pengolahan data.

    1. PENIPUAN INPUT. Cara yang paling sederhana dan paling umum untuk melakukan penipuan komputer adlah mengganti atau memalsuka input komputer. Hal ini membutuhkan sedikit keterampilan, pelaku hanya perlu untuk memahami bagaimana sistem beroperasi, sehingga merekadapat menutupi jejak.

 

  • PENIPUAN PROSESOR. Penipuan prosesor merupaan penggunaan sistem yang tidak sah, termasuk pencurian waktu dan layanan komputer.
  • PENIPUAN INTRUKSI KOMPUTER. Penipuan intruksi komputer termasuk merusak perangkat lunak perusahaan, menyalin perangkat lunak secara ilegal, menggunakan perangkat lunak dengan cara yang tidak saha, dan mengembangkan perangkat lunak untuk aktivitas yang tidak sah. Pendekatan ini biasanya tidak umum karena menggunakan pengetahuan pemrograman khusus. Sekarang ini, lebih sering ditemukan situs web yang mengatakan pada pengguna bagaimana membuatnya.
  • PENIPUAN DATA. secara ilegal menggunakan, menyalin, mencari, atau mebahayakan data perusahaan merupakan penipuan data. Penyebab terbesar pelanggaran ata adlah keteledorag karyawan. Perusahaan sekarang melaporkan kerugian merka lebih besar dibandingkan pencurian data elektronik dan dibandingkan pencurian aset fisik.

 

Karyawan perusahaan lebih memungkinkan untuk melakukan penipuan data dibandingkan pihak luar. Dengan tidak adanya pengendalian, maka tidak akan sulit bagi karywan untuk mencuri data. Contohnya, karyawan menggunakan flash drive kecil yang dapat mencuri sejumlah besar data dan memindahkannya tanpa terdeteksi.

Data juga dapat berubah, rusak, dihancurkan, atau dirusak, khususnya oleh karyawan dan hacker yang tidak puas dengan perusahaan. Data dapat hilang sebagai hasil dari keteledoran atau kecerobohan. Khususnya sumber yang baik atas data rahasia adalah hard drive dari komputer yang digunakan dan didonasikan untuk amal atau dijual kembali.

Menghapus file tidak dapat menyingkirkannya. Bahkan memformat kembali hard drive mungkin tidak membuatnya menjadi bersih. Untuk menghapus hard drive secara komplit perangkat lunak khusus harus digunakan. Ketika komputer yang digunakan akan dibuang, cara terbaik untuk melindungi data adlah menghacurkan hard drive-nya.

 

  • PENIPUAN OUTPUT. Kecuali diamankan secara benar, tampilan atau cetalan output dapat dicuri, disalin, atau disalahgunakan. Pelaku penipuan menggunakan komputer untuk memalsukan output yang terlihat otentik, seperti cek pembayaran. Pelaku penipuan dapat memindai cek pembayaran, menggunakan desktop untuk memublikasikan perangkat lunak untuk menghapus pembayar dan jumlahnya, serta mencetak cek pembayaran fiktif.

 

 

Cara-cara mencegah dan mendeteksi penipuan komputer :

Membuat Penipuan Agar Tidak Terjadi

  • Menciptakan budaya organisasi yang menekankan integritas dan komitmen untuk nilai etis dan komputer.
  • Mengadopsi struktur organisasi, filosofi manajemen, gaya operasional, dan risiko yang meminimalkan kemungkinan penipuan.
  • Membutuhkan pengawasan komite audit yang aktif, terlibat, dan independen dari dewan direksi.
  • Menetapkan otoritas dan tanggung jawab untuk tujuan bisnis atas departemen dan individu tertentu, mendorong mereka untuk menggunakan inisiatif untuk menyelesaikan masalah, dan menjaga tanggung jawab mereka untuk mencapai tujuan tersebut.
  • Secara selektif mengawasi karyawan, termasuk memonitor kinerja mereka dan memperbaiki kesalahan mereka.
  • Memberikan karyawan program dukungan, hal ini memberikan tempat bagi karyawan untuk berpaling ketika mereka menghadapi tekanan yang mungkin dapat mendorong mereka melakukan penipuan.
  • Menjaga jalur komunikasi terbuka dengan karyawan, pelanggan, pemasok, dan pihak eksternal yang relevan (bank, regulator, otoritas pajak, dll).
  • Membuat dan mengimplementasikan kode etik perusahaan dalam bentuk tertulis atas harapan perusahaan terhadap karyawannya
  • Melatih karyawan dalam integritas dan pertimbangan etis, serta pengukuran keamanan dan pencegahan penipuan.
  • Mensyaratkan liburan karyawan tahunan dan menandatangani perjanjian rahasia, secara periodik merotasi karyawan penting.
  • Mengimplementasikan pengembangan proyek formal dan ketat, dan pengendalian akuisisi, serta pengendalian manajemen perubahan.
  • Meningkatkan hukuman karena melakukan penipuan dengan menuntut pelaku penipuan.

 

Meningkatkan Kesulitan untuk Melakukan Penipuan

  • Mengembangkan dan mengimplementasikan sistem pengendalian internal yang kuat
  • Memisahkan fungsi akuntansi atas otorisasi, pencatatan, dan penyimpanan.
  • Mengimplementasikan pemisahan tugas yang jelas antarfungsi sistem
  • Menjaga akses fisik dan jauh untuk sumber daya sistem terhadap personel yang berwenang.
  • Meminta transaksi dan aktivitas agar diotorisasi dengan personel supervisor yang sesuai. Memiliki sistem yang mengautentikasi orang dan hak mereka untuk melakukan transaksi, sebelum mengizinkan transaksi terjadi.
  • Menggunakan dokumen dan catatan yang dirancang dengan benar untuk menangkap dan memproses transaksi.
  • Menyimpan semua aset, catatan, dan data.
  • Mensyaratkan pengecekan independen pada kinerja, seperti rekonsilasi dua perangkat catatan yang independen.
  • Mengimplementasikan pengendalian berbasis komputer atas input data, pemrosesan komputer, penyimpanan data, transmisi data, dan output informasi.
  • Ketika akan membuang komputer yang digunakan, hancurkan perangkat keras untuk menjaga kriminal dari memperoleh data kembali.
  • Mengenkripsi data dan program yang disimpan dan ditransmisikan agar terlindung dari akses dan penggunaan tidak sah.
  • Ketika membuang komputer yayng digunakan,menghancurkan hard drive untuk menjaga kriminal dari penambangan daur ulang hard drive.
  • Memperbaiki kerentanan perangkat lunak dan menginstal perbaruan sistem operasional, serta keamanan dan program aplikasi.

 

Meningkatkan Metode Pendeteksian

  • Mengembangkan dan mengimplementasikan program penilaian resiko penipuan yang mengevaluasi kemungkinan dan besarnya aktivitas penipuan, dan menilai proses dan pengendalian yang dapat mencegah dan mendetaksi penipuan potensial.
  • Membuat jejak audit agar transaksi individual dapat ditelusur melalui sistem ke laporan keuangan dan data laporan keuangan dapat ditelusur kembali ke transaksi individual.
  • Melakukan audit internal dan eksternal secara periodik, dan juga audit keamanan jaringan khusus, ini sangat dapat membantu jika dilakukan dengan waktu yang mendadak.
  • Menginstal perangkat lunak pendeteksian penipuan.
  • Mengimplementasikan hotline penipuan.
  • Memotivasi karyawan untuk melaporkan penipuan dengan mengimplementasikan penghargaan whistleblower (pengungkap aib) dan perlindungan bagi mereka yang melakukannya.
  • Memperkerjakan petugas keamanan komputer, konsultan komputer, dan spesialis forensik yang dibutuhkan.
  • Memonitor aktivitas sistem, termasuk upaya keamanan jaringan dan komputer, penggunaan dan log kesalahan, dan semua tindakan kejahatan lainnya. Menggunakan sistem pendeteksian intrusi (gangguan) untuk membantuk mengotomatisasi proses pemantauan.

 

Mengurangi Kerugian Penipuan

  • Tetap menggunakan jaminan asuransi yang memadai.
  • Menyimpan salinan cadangan program dan file data di dalam lokasi luar kantor yang aman.
  • Mengembangkan rencana kontinjensi dalam hal kejadian penipuan.
  • Menggunakan software untuk mengawasi kegiatan sistem dan untuk memulihkan diri dari akibat penipuan.

 

March 10

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: SEBUAH TINJAUAN MENYELURUH

 

Halooo semua nya !:) Kali ini aku mau ngebahas sedikit tentang Sistem Informasi Akuntansi. Pasti bingung yaa, kok jurusan akuntansi ada mata kuliah sistem informasi nya  sih? Hahaha, dulu aku juga pas baru belajar Sistem Informasi Pengantar tuh heran sendiri. Berasa jadi anak Ilmu Komputer, bener-bener nggak pernah kepikiran kalau jurusan Akuntansi bakalan belajar tentang komputer segala. Untung nggak disuruh ngafalin kode-kode gitu. Wkwkwk. Tapi setelah ngambil mata kuliah Sistem Teknologi Informasi, aku malah lebih suka pelajaran sistem daripada akuntansi. Wkwkw, emang anak Ilmu Komputer gagal. Anywaaay, jadi curhat, cukup segitu aja intermezzo  nya .

Sebelum ngebahas lebih lanjut, aku mau ngasih tau apa aja sih yang akan dibahas di post ku yang satu ini. Pada post ku ini, aku akan mengeksplorasi mengenai apa yang dimaksud dengan Sistem Informasi Akuntansi (SIA), bagaimanakah nilai tambah sistem informasi akuntansi untuk perusahaan, bagaimanakah sistem informasi akuntansi dan strategi perusahaan mempengaruhi satu sama lain, dan bagaimanakah peranan sistem informasi akuntansi dalam rantai nilai.

 

TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah membaca post ku yang satu ini, aku harap kita semua jadi dapat melakukan hal-hal sebagai berikut.  

  1. Membedakan data dari informasi, membahas karakteristik informasi yang berguna, dan menjelaskan cara menentukan nilai informasi.
  2. Menjelaskan keputusan yang dibuat perusahaan dan informasi yang dibutuhkan untuk membuat keputusan tersebut.
  3. Mengidentifikasi informasi yang dibuat antara pihak internal dan eksternal dalam sistem informasi akuntansi.
  4. Menjelaskan proses bisnis utama yang ada di sebagian besar perusahaan.
  5. Menjelaskan apa yang dimaksud sistem informasi akuntansi dan fungsi dasar nya .
  6. Membahas bagaimana sistem informasi akuntansi dapat menambah nilai untuk perusahaan.
  7. Menjelaskan bagaimana sistem informasi akuntansi dan strategi perusahaan memengaruhi satu sama lain.
  8. Menjelaskan peranan sistem informasi akuntansi dalam rantai nilai perusahaan.

 

Pertama, kita harus tau apa arti sistem sebelum bisa mengerti lebih lanjut mengenai Sistem Informasi Akuntansi. Sistem adalah dua atau lebih komponen yang saling terkait dan berinteraksi untuk mencapai tujuan. Sebagian besar sistem terdiri dari subsistem yang lebih kecil yang mendukung sistem yang lebih besar. Contoh nya , sekolah tinggi bisnis adalah sistem yang terdiri dari berbagai departemen, masing-masing merupakan subsistem. Selanjut nya , sekolah tinggi sendiri adalah subsistem dari universitas.

 

Setiap subsistem didesain untuk mencapai satu atau lebih tujuan organisasi. Perubahan dari subsistem tidak bisa dibuat tanpa mempertimbangkan dampak subsistem lain dan pada sistem secara keseluruhan. Konflik tujuan (goal conflict) terjadi ketika tujuan susbsitem tidak konsisten dengan tujuan subsistem lain nya  atau dengan sistem secara keseluruhan. Keselarasan tujuan (goal congruence) terjadi ketika subsistem mencapai keselarasan tujuan.

 

Data adalah fakta yang dikumpulkan, disimpan, dan diproses oleh sistem informasi. Dalam bisnis perlu mengumpulkan beberapa jenis data, seperti aktivitas menempatkan sumber daya yang dipengaruhi oleh aktivitas tersebut, dan orang yang berpartisipasi dalam aktivitas. Contoh nya , bisnis perlu mengumpulkan data mengenai penjualan (tanggal, jumlah total), sumber daya yang dijual (barang atau jasa, jumlah penjualan, harga per unit), dan orang yang berpartisipasi (pelanggan, tenaga penjualan).

 

Informasi (information) adalah data yang telah dikelola dan diproses untuk memberikan arti dan memperbaiki proses pengambilan keputusan. Sebagaimana peran nya , pengguna membuat keputusan yang lebih baik sebagai kuantitas dan kualitas dari peningkatan informasi.

 

Meskipun demikian, ada batasan jumlah informasi yang dapat diserap dan diproses otak manusia. Kelebihan informasi (information overload) terjadi ketika batasan tersebut terlewati, mengakibatkan penurunan kualitas dalam pengambilan keputusan dan meningkatkan biaya penyediaan informasi. Perancang sistem informasi menggunakan teknologi informasi (information technology) untuk membantu pengambil keputusan menyaring dan meringkas informasi secara efektif.

 

Nilai informasi (value of information) adalah keuntungan yang dihasilkan oleh informasi dikurangi dengan biaya untuk memproduksi nya. Keuntungan informasi meliputi berkurang nya ketidakpastian, peningkatan pengambilan keputusan, dan meningkatkan kemampuan untuk merencanakan dan menjadwalkan aktivitas. Biaya ini mencakup waktu dan sumber daya yang dihabiskan untuk menghasilkan dan mendistribusikan informasi. Biaya informasi dan keuntungan menjadi sulit untuk diukur, dan sulit untuk ditentukan nilai informasi nya sebelum dilakukan proses produksi dan pemanfaatan. Niali informasi yang diharapkan sebaik nya dihitung secara efektif sehingga biaya untuk mendapatkan informasi yang diharapakan sebaik nya dihitung secara efektiff sehingga biaya untuk mendapatkan informasi tersebut tidak melebihi keuntungan nya.

Untuk mengilustrasikan nilai informasi, kasus 7-eleven bisa dijadikan pertimbangan. Ketika perusahaan Jepang sukses dengan nama 7-Eleven dari Southland Corporation, perusahaan tersebut banyak melakukan investasi pada TI. sayangnya, toko di Amerika Serikat tidak menggunakannya. Setiap toko 7-eleven di Jepang diberi komputer yang dapat digunakan untuk:

  • Melacak 3,000 item yang dijual pada setiap toko dan menentukan produk apa yang berpindah, kapan waktunya, dan bagaimana kondisinya.
  • Melacak apa dan kapan pelangggan membeli sehingga dapat diketahui stok produk yang paling sering dibeli.
  • Memesan sandwich dan nasi dari pemasok secara otomatis. Pesanan diletakkan dan diisi tiga kali sehari sehingga toko selalu memiliki makanan yang segar. Selain itu, pemasok dapat mengakses data penjualan 7-eleen secara elektronik sehingga dapat memperkirakan permintaan.
  • Mengoodinasikan pengiriman dengan pemasok. Hal ini mengurangi waktu pengiriman dari 34 hari mnjadi 12 hari, sehingga waktu penerimaan menjadi singkat.
  • Mempersiapkan tampilan grafis warna yang menandakan area toko memiliki kontribusi paling banyak terhadap penjualan dan laba.

 

Penjualan harian rata-rata dari 7-eleven di Jepang adalah 30% lebih tinggi dan margin operasi hampir dua kali dari kompetitor terdekat nya. Apa yang terjadi pada Southland dan toko 7-eleen yang berada di Amerika Serikat? Laba menurun, dan Southland akhir nya harus mengalami kebangkrutan, 7-eleven Jepang hadir untuk menyelamatkan perusahaan dan membeli 64% dari Southland.

 

Karakteristik informasi yang membuat informasi berguna dan berarti dapat dilihat di tabel berikut.

 

Relevan Mengurangi ketidakpastian, meningkatkan pengambilan keputusan, serta menegaskan atau memperbaiki ekspektasi sebelum nya.
Reliable Bebas dari kesalahan atau bias; menyajikan kejadian atau aktivitas organisasi secara akurat.
Lengkap Tidak menghilangkan aspek penting dari suatu kejadian atau aktivitas yang yang diukur.
Tepat waktu Diberikan pada waktu yang tepat bagi pengambil keputusan dalam mengambil keputusan.
Dapat dipahami Disajikan dalam format yang dapat dimbengerti dan jelas.
Dapat diverifikasi Dua orang yang independen dan berpengetahuan di bidang nya, dan masing-masing menghasilkan informasi yang sama.
Dapat diakses Tersedia untuk pengguna ketika mereka membutuhkan nya dan dalam format yang dapat digunakan

Semua organisasi membutuhkan informasi untuk membuat keputusan yang efektif. Selain itu, semua organisasi memiliki proses bisnis tertentu yang terus-menerus saling terlibat. Proses bisnis (business process) adalah serangkaian aktivitas dan tugas yang saling terkait, terkoordinasi, dan terstruktur yang dilakukan oleh orang, komputer, atau mesin yang dapat mmbantu mencapai tujuan tertentu suatu organisasi.

 

Untuk membuat keputusan yang efektif, organisasi harus menentukan keputusan apa yang perlu mereka buat, informasi apa yang mereka perlukan untuk membuat keputusan, dan cara mengumpulkan dan mengolah data yang diperlukan untuk menghasilkan informasi.

 

Transaksi  adalah perjanjian antara dua entitas untuk melakukan pertukaran barang atau jasa atau kejadian lain yang dapat diukur dari segi ekonomi oleh organisasi. Contoh nya meliputi aktivitas menjual barang kepada pelanggan, membeli persediaan dari pemasok, dan membayar karyawan. Proses yang dimulai dengan menangkap data transaksi dan diakhiri dengan output yang penuh informasi, seperti laporan keuangan, disebut dengan pemrosesan transaksi (transaction processing).

 

Banyk aktivitas bisnis merupakan pasangan kejadian yang terlibat dalam pertukaran memberi-mendapatkan (give-get exchange). Sebagian besar organisasi saling terkait dalam sejumlah kecil perukaran memberi-mendapatkan, tetapi setiap jenis pertukaran dapat terjadi berkali-kali.

 

Pertukaran ini dapat dikelompokan ke dalam lima siklus proses bisnis atau siklus transaksi (business process or transaction cycle):

 

  • Siklus pendapatan (revenue cycle), di mana barang dan jasa dijual untuk mendapatkan uang tunai atau janji untuk menerima uang tunai di masa depan.
  • Siklus pengeluaran (expenditure cycle), di mana perusahaan membeli persediaan untuk dijual kembali atau bahan baku untuk digunakan dalam memproduksi barang sebagai pertukaran uang tunai atau janji untuk membayar uang tunai di masa depan.
  • Siklus produksi atau konversi (production or conversion cycle), di mana bahan baku ditransformasikan menjadi barang jadi.
  • Siklus sumber daya manusia/penggajian (human resources/payroll cycle), di mana karyawan dipekerjakan, dilatih, diberi kompensasi, dievaluasi, dipromosikan, dan diberhentikan.
  • Siklus pembiayaan (financing cycle), di mana perusahaan menjual saham nya kepada investor dan meminjam uang, kemudian investor akan dibayar dengan dividen dan bunga yang dibayar atas pinjaman nya tersebut.

 

 

Siklus-siklus ini sering kali memproses beberapa transaksi yang berkaitan. Contoh nya, sebagian besar transaksi siklus pednapatan merupakan proses menjual baramg dan jasa kepada pelanggan atau melakukan penagihan kas atas penjualan tersebut. Perukaran mendasar memberi-mendapatkan didukung oleh sejumlah aktivitas bisnis lain nya. Contoh nya, sebuah perusahaan mungkin perlu menjawab sejumlah pertanyaan pelanggan dan mengecek tingkat persediaan sebelum melakukan penjualan. Demikian pula, mungkin perusahaan juga harus mengecek kredit pelanggan sebelum melakukan penjualan secara kredit. Piutang akan meningkat setiap kali dilakukan penjualan kredit dan berkurang pada saat perusahaan menerima pembayaran dari pelanggan.

 

Dalam berbagai paket perangkat lunak akuntansi, berbagai siklus transaksi diimplementasikan sebagai modul yang terpisah. Setiap organisasi tidak perlu untuk mengimplementasikan setiap modul. Sebuah toko ritel, contoh nya, tidak memiliki siklus produksi dan tidak akan mengimplemntasikan modul tersebut. Lebih lanjut lagi, beberapa organisasi memiliki kebutuhan yang unik. Institusi keuangan, contoh nya, memiliki siklus giro dan angsuran pinjaman yang terkait dengan transaksi yang melibatkan rekening nasabah dan pinjaman. Selain itu, sifat siklus transaksi tertentu berbeda antarjenis organisasi. Contoh nya, siklus pengeluaran perusahaan jasa, seperti akuntan publik ataau biro hukum, biayasa nya tidak melibatkan pemrosesan transaksi terkait dengan pembelian, penerimaan, dan pembayaran barang yang akan dijual kembali ke pelanggan.

 

Setiap siklus transaksi dapat mencakup berbagai proses atau aktivitas bisnis yang berbeda. Setiap proses bisnis dapat menjadi relatif sederhana atau cukup kompleks.

 

Nahh, sekarang baru masuk Sistem Informasi Akuntansi  nya. Sistem informasi akuntansi adalah kecerdasan – alat penyedia informasi – dari bahasa tersebut. Akuntansi sendiri adalah proses identifikasi, pengumpulan, dan penyimpanan data serta proses pengembangan, pengukuran, dan komunikasi informasi. Berdasarkan dari informasi tersebut, akuntansi adalah sistem informasi karena sistem informasi akuntansi mengumpulkan, mencatat, menyimpan, dan memproses akuntansi dan data lain untuk mengasilkan informasi bagi pembuat keputusan.

SIA dapat menjadi sistem manual pensil dan kertas, sistem kompleks yang menggunakan teknologi informasi terbaru, atau sesuatu di antara keduanya. Terlepas dari pendekatan yang diambil, prosesnya adalah sama. Sistem informasi akuntansi harus mengumpulkan, memasukkan, memproses, menyimpan, dan melaporkan data dan informasi. Kertas dan pensil atau perangkatkeras dan perangkat lunak komputer adalah alat yang digunakan untuk menghasilkan informasi.

 

SIA memiliki enam komponen, yaitu:

 

  • Orang yang menggunakan sistem;
  • Prosedur dan instruksi yang digunakan untuk mengumpulkan, memproses, dan menyimpan data;
  • Data mengenai organisasi dan aktivitas bisnis nya;
  • Perangkat lunak yang digunakan untuk mengolah data;
  • Infrastruktur teknologi informasi, meliputi komputer, perangkat periferal, dan perangkat jaringan komunikasi yang digunakan dalam SIA;
  • Pengendalian internal dan pengukuran keamanan yang menyimpan data SIA.

 

Enam komponen tersebut memungkinkan sistem informasi akuntansi untuk memenuhi tiga fungsi bisnis penting sebagai berikut.

  1. Mengumpulkan dan menyimpan data mengenai aktivitas, sumber daya, dan personel organisasi. Organisasi memiliki sejumlah proses bisnis, seperti melakukan penjualan atau membeli bahan baku, yang sering diulang.
  2. Mengubah data menjadi informasi sehingga manajemen dapat merencanakan, mengeksekusi, mengendalikan, dan mengevaluasi aktivitas, sumber daya, dan personel.
  3. Memberikan pengendalian yang memadai untuk mengamankan aset dan data organisasi.

 

Oleh karena data akuntansi berasal dari sistem informasi akuntansi, pengetahuan dan kemampuan mengenai sistem informasi akuntansi sangat penting untuk kesuksesan karir seorang akuntan. Berinteraksi dengan sistem informasi akuntansi adalah salah satu aktivitas terpenting yang dilakukan akuntan. Aktivitas terkait sistem informasi akuntansi yang penting lain nya adalah mendesain sistem informasi dan meningkatkan proses bisnis.

 

SIA yang didesain dengan baik, dapat menambah nilai untuk organisasi dengan:

 

  • Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produk atau jasa. Contoh nya, sistem informasi akuntansi dapat memonitor mesin sehingga operator akan diberitahukan segera mungkin ketika kinerja berada di luar batas kualitas yang dapat diterima. Ini membantu menjada kualita produk, mengurangi limbah, dan mengurangi biaya.
  • Meningkatkan efisiensi. Contoh nya, informasi yang tepat waktu membuat pendekatan manufaktur just-in-time menjadi memungkinkan, karena pendekatan itu membutuhkan informasi yang konstan, akurat, dan terbaru mengenai persediaan bahan baku dan lokasi mereka.
  • Berbagai pengetahuan.  Berbagai pengetahun dan keahlian dapat meningkatkan operasi dan memberikan keunggulan kompetitif. Contoh nya, kantor akuntan publik menggunakan sistem informasi mereka untuk berbagi praktik terbaik dan untuk mendukung komnuikasi antarkantor. Karyawan dapat mencari database perusahaan untuk mengidentifikasi ahlo untuk memberikan bantuan untuk klien tertentu; dengan demikian, keahlian internasional kantor akuntan publik dapat tersedia untuk klien lokal.
  • Meningkatkan efisiensi dan efektivitas rantai pasokan nya. Contoh nya, memungkinkan pelanggan untuk secara langsung mengakses persediaan dan sistem entri pesanan penjualan yang dapat mengurangi penjualan dan biaya pemasaran, sehingga meningkatkan tingkat retensi pelanggan.
  • Meningkatkan struktur pengendalian internal. sistem informasi akuntansi dengan struktur pengendalian internal yang tepat dapat membantu melindungi sistem dari kecurangan, kesalahan, kegagalan sistem, dan bencana.
  • Meningkatkan pengambilan keputusan. Peningkatan dalam pengambilan keputusan adalah hal yang sangat penting.

 

 

Pembuatan keputusan adalah aktivitas kompleks dan multilangkah mengidentifikasi permasalahan, mengumpulkan dan menginterpretasikan informasi, mengevaluasi cara menyelesaikan masalah, memilih metodologi solusi, dan mengimplementasikan solusi sistem informasi akuntansi dapat memberikan bantuan dalam semua tahap pengambilan keputusan. Laporan dapat membantu untuk mengidentifikasi permasalahan potensial. Model keputusan dan alat analitis dapat diberikan kepada pengguna. Bahasa query dapat mengumpulkan data yang relevan untuk membantu dalam oengambilan keputusan. Berbagai alat, seperti interface grafis, dapat membantu pembuat keputusan dalam mengintrepertasikan hasil model keputusan, mengevaluasi nya, dan memilih di antara program alternatif tindakan. sistem informasi akuntansi dapat membantu meningkatkan pengambilan keputusan dalam beberapa cara:

  • Dapat mengidentifikasi situasi yang membutuhkan tindakan manajemen. Contoh nya laporan biaya dengan varian (penyimpagan) yang besar mungkin menstimulasi anajemen untuk menginvestigasi dan mengambil tindakan secara kolektif, jika dibtuhkan.
  • Dapat mengurangi ketidakpastian dan memberikn dasar untuk memilih di antara alternatif tindakan.
  • Dapat menyimpan informasi mengenai hasil keputusan sebelum nya, yang memberikan umpan balik bernilai yang dapat digunakan untuk meningkatkan keputusan di masa yang akan datang. Contoh nya, jika perusahaan mencoba strategi pemasaran tertentu dan informasi yang dikumpulkan mendindikasikan bahwa itu tidak berhasil, perusahaan dapat menggunakan informasi untuk memilih strategi pemasaran yang lain.
  • Dapat memberikan informasi akurat yang tepat waktu. Contoh nya, Walmart memilih database yang sangat besar yang berisi informasi mendetail mengenai transaksi penjualan pada setiap toko nya. Informasi tesebut dapat digunakan untuk mengoptimalkan jumlah setiap produk yang disimpan pada setiap toko.
  • Dapat menganalisis data penjualan untuk menemukan barang-barang yang dibeli bersama-sama, dan dapat menggunakan informasi tersebut untuk memperbaiki tata letak barang dagangan atau untuk mendorong penjualan tambahan barang-barang terkait. Contoh nya, Amazon menggunakan database penjualan nya untuk menyarankan buku tambahan yang akan dibeli pelanggan.

 

Oleh karena sebagian organisasi memiliki sumber daya yang terbatas, maka sangat penting untuk mengidentifikasi peningkatan sistem informasi akuntansi yang mungkin menghasilkan keuntungan terbesar. Membuat keputusan yang bijak membutuhkan pemahaman dari strategi bisnis secara keseluruhan.

Terdapat tiga faktor yang mempengaruhi desain SIA: perkembangan TI, strategi bisnis, da budaya organisasi. Penting juga untuk mengenali bahwa desai sistem informasi akuntansi juga dapat mempengaruhi budaya organisasi dengan mengendalikan arus informasi di dalam organisasi. Contoh nya, sistem informasi akuntansi dapat membuat informasi yang dapat diakses dengan mudah dan tersedia secara luasa yang memungkinkan peningkatan tekanan pada otonomi dan desentralisasi.

Perkembangan teknologi informasi dapat mempengaruhi strategi bisnis. Contoh nya, internet sangat mempengaruhi cara berbagai aktivitas yang dilakukan nya, secara signifikan dapat mempengaruhi strtegi maupun posisi strategis. Internet mengurangi biaya secara drastis, membantu perusahaan untuk mengimplementasikan strategi dengan biaya rendah. Jika setiap perusahaan menggunakan internet untuk mengadopsi strategi dengan biaya renda, dampak nya mungkin akan problematik. Memang, salah satu hasil yang memungkinkan adalah kompetisi harga yang ketat antar perusahaan, dengan hasil enghematan biaya yang diberikan oleh internet pada pelanggan industri, bukanya pada bentuk laba tertinggi. Terlebih lagi, karena setiap perusahaan dapat menggunakan internet untuk menjalankan aktivitas nya, perusahaan mungkin tidak mendapatkan keunggulan kompetitif jangka panjang yang berkelanjutan.

Banyak keunggulan teknologi lain yang mempengaruhi strategi perusahaan dan memberikan kesempatan untuk memperoleh keunggulan kompetitif. Contoh nya adalah analisis prediktif (Predictive analysis), yang menggunakan gudang data dan algoritme yang kompleks untuk memprediksi kejadian di masa depan, berdasarkan pada trend historis dan menghitung probabilitas. Analisis prediktif menyediakan dugaan cerdas mengenai apa yang diharapkan untuk meliht dalam waktu dekat ini, memungkinkan perusahaan untuk membuat keputusan bisnis yang lebih baik dan meningkatkan proses bisnis mereka. FedEx menggunakan analisis prediktif untuk memprediksi, dengan akurasi 65% hingga 90%, bagaimana pelanggan merespons perubahan harga dan jasa baru. Blue Cross Shield Tennesse menggunakan model prediksi berbasis neural untuk memprediksi perawatan kesehatan bahwa pasien tertentu akan memerlukan kembali suatu pelayanan, tingkat keparahan penyakit, dan kegagalan suatu organ. Analis pasar saham menggunakan analisis prediktif untuk memprediksi trend jangka pendek di pasar saham.

Sistem Informasi Akuntansi (SIA) pada suatu organisasi memainkan peran penting dalam membantu mengadopsi dan mengelola posisi strategis. Pencapaian paling layak antar-aktivitas mengharuskan pengumpulan data setiap aktivitas. Hal ini juga penting bahwa sistem informasi mengumpulkan dan mengintegrasikan data keangan dan nonkeuangan mengenai aktivitas organisasi.

Untuk memberikan nilai kepada pelanggan mereka, sebgian besar organisasi melakukan sejumlah aktivitas yang berbeda. Aktivitas dapat dikonseptualisasikan saat membantuk rantai nilai (value chain) yang terdiri atas kima aktivitas utama (primary activitied) yang secara langsung memberikan nilai ke pelanggan.

 

  • Logistik inbound terdiri atas menerima, menyimpan, dan mendistibusikan bahan baku yang digunakan organisasi untuk membuat jasa dan produk yang dijual. Contoh nya, produsen mobil menerima, menangani, dan menyimpan baja, kaca, dan karet.
  • Operasi adalah aktivitas yang mengubah input menjadi produk akhir atau jasa. Contoh nya aktivitas jalur perakitan yang mengonversi bahan baku menjadi mobil jjai.
  • Logistik outbound adalah aktivitas yang mendistribusikan produk jadi atau jasa pelanggan. Contoh nya adalah mengirimkan mobil ke diler mobil.
  • Pemasaran dan penjualan adalah aktivitas yang membantu pelanggan dalam membeli barang atau jasa organisasi. Iklan adalah contoh aktivitas pemasaran dan penjualan.
  • Pelayanan adalah aktivitas yang menyediakan dukungan purnajual kepada pelanggan. Contoh nya termasuk pelayanan perbaikan dan pemeliharaan.

 

Aktivitas pendukung (support activities) memungkinkan dilakukan nya lima aktivitas utama secara efektif dan efisien. Aktivitas tersebut dikelompokkan dalam empat kategori sebagai berikut.

 

  • Infrastruktur perusahaan adalah aktivitas akuntansi, keuangan, hukum, dan administrasi umum yang memungkinkan berfungsi nya suatu organisasi. sistem informasi akuntansi adalah bagian dari infrastruktur perusahaan.
  • Sumber daya manusia adalah aktivitas yang meliputi kegiatan merekrut memperkerjakan, melatih, dan memberikan kompenasasi kepada karyawan.
  • Teknologi adalah aktivitas menginkatkan barang atau jasa. Contoh nya termasuk penelitian dan pengembangan, investasi di bidang TI, dan desain produk.
  • Pembelian merupakan aktivitas melakukan pengadaan bahan baku, perlengkapan, mesindan bangunan yang digunakan untuk melaksanakan aktivitas utama.

 

 

Menggunakan teknologi informasi untuk mendesai kembali sistem rantai nilai dalam menghasilkan manfaat yang luar biasa dan menghemat biaya. Contoh nya, Tennessee Valley Authority, pembangkit daya, yang direkayasa ulang rantai pasokan nya dan membuat sistem perusahaan yang memberikan informasi secara luas hingga ke menit terakhir, dan bukan seperti sistem “terbaru dalam sehari” yang digantikan nya. Sistem yang baru menggantikan 20 siste yang lebih kecil dan tidak kompatibel, mengurangi sumber daya manusia hingga 89 orang dan menyimpan $270 juta pada lima tahun pertama.

Rantai nilai organisasi adalah bagian dari sistem yang lebih besar yang disebut rantai pasokan (supply chain). Dengan menaruh perhatian pada rantai pasokan nya, perusahaan dapat meningkatkan kinerja nya dengan membantu yang lain dalam rantai pasokan untuk meningkatkan kinerja mereka.

March 10

Akuntansi Pengantar: Membuat Laporan Keuangan

Haloo semuaa!:) Akuntansi menurutku mata kuliah yang paling ribet buat dicerna sama otakku. Wkwkw. Padahal aku anak akuntansi, tapi aku malah paling kesulitan di pelajaran akuntansi. Dulu aku nggak pernah kepikiran aku bakalan masuk jurusan akuntansi, dari awal masuk kuliah sampe sekarang tuh aku benci banget semua pelajaran yang ada embel-embel “akuntansi” nya di nama matakuliahnya. Wkwkwk. Tapi yaaa, sekarang udah menemukan kecintaan aku terhadap akuntansi kok. Pelan-pelan. Jadi curhat…

Anywaaay, kali ini aku mau berusaha merangkum beberapa bab mata kuliah Akuntansi Pengantar yang udah aku ambil pas semester 1 dulu.

PENDAHULUAN

Banyak orang awam yang mikirnya akuntansi tuh sekedar debet dan kredit aja (Aku salah satu orangnya dulu sebelum masuk Akuntansi UGM). Lalu debet ada di kiri dan kredit ada di kanan, dan kalau debet dan kredit tuh nggak sama, berarti ada kesalahan dalam pencatatannya dan harus mengulang kalkulasinya sampe balance. Hate to break it to you, walaupun hal yang disebutkan diatas itu bener, tetapi Accounting is so much more than that and way more complex.

Sebelum masuk ke istilah-istilah yang lebih terperinci, nih aku jabarin dulu apa sih akuntansi itu. Seperti yang aku bilang tadi, akuntansi tuh jauh lebih luas dari sekedar debet dan kredit. Seperti yang dikutip dalam Accounting Principles Board (1970), pengertian akuntansi adalah suatu kegiatan jasa. Fungsinya adalah untuk menyediakan informasi kuantitatif, terutama yang bersifat keuangan, tentang entitas ekonomik yang dimaksudkan agar berguna dalam pengambilan keputusan ekonomik – dalam mengambil pilihan-pilihan beralasan di antara pelbagai tindakan alternatif. Akuntansi meliputi beberapa cabang, misalnya, akuntansi keuangan, akuntansi manajemen, dan akuntansi pemerintahan.

Akuntansi merupakan sistem informasi yang menghasilkan laporan kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi perusahaan (Warren dkk, 2005). Segala transaksi yang terjadi akibat kejadian ekonomi baik itu kecil atau besar dicatat dalam suatu jurnal akuntansi berdasarkan akun yang sesuai untuknya, akun-akun itu kemudian dikelompokkan dan dilaporkan dalam format standar menjadi laporan keuangan. Laporan keuangan inilah yang kemudian menjadi ringkasan performa perusahaan. Beberapa contoh keputusan ekonomik adalah sebagai berikut.

  1. Menerima atau menolak permintaan kredit (bagi bank atau lembaga keuangan lain yang sedang mempertimbangkan permintaan kredit dari nasabah atau calon nasabahnya).
  2. Melepas kembali atau mempertahankan saham (surat tanda pemilikan pada perseroan terbatas) yang sekarang dimilikinya.
  3. Mengeluarkan saham atau obligasi untuk menarik dana dari masyarakat.

Itulah mengapa dikatakan bahwa akuntansi adalah bahasa bisnis, karena kemampuannnya yang dapat memberikan informasi tentang kondisi keuangan (ekonomi) berupa posisi keuangan yang tertuang dalam jumlah kekayaan, utang dan ekuitas satu bisnis dan hasil usahanya pada suatu waktu atau periode tertentu. Dengan informasi ini pembaca laporan keuangan tidak lagi perlu mengunjungi suatu perusahaan atau melakukan interview untuk mengetahui keadaan keuangannya, hasil usahanya maupun memprediksi masa depan perusahaan tersebut.

Nah itu dia gambaran awal tentang akuntansi. Yuk sekarang mulai membahas lebih mendalam. Siklus akuntansi adalah proses pengolahan data sejak terjadinya transaksi, kemudian transaksi ini memiliki bukti yang sah sebagai dasar terjadinya transaksi kemudian berdasarkan data atau bukti ini maka diinput ke proses pengolahan data sehingga menghasilkan output berupa informasi laporan keuangan pada suatu periode. Siklus akuntansi terdiri dari: transaksi → jurnal → buku besar → neraca saldo → jurnal penyusutan → nerca saldo setelah penyesuaian → work sheet → laporan keuangan  (laporan laba rugi, laporan perubaha modal dan neraca) → jurnal penutup → neraca saldo penutupan → jurnal pembalik. Wkwkw panjang yah ternyata siklus akuntansi tuh. Tenaang, aku disini akan mencoba agar hal yang kompleks ini dapat “terkesan” mudah. :-p

Pertama-tama, aku mau ngasih tau kalau akuntansi tuh ada rumusnya juga. Tapi tenang kok, rumus utama akuntansi ini nggak ribet kayak rumus buat nyari sin cos tan kok. Wkwkwk. Rumusnya adalah:

Aset=Utang+Modal

Gampang kan? Biar nggak lupa-lupa atau biar kita lebih gampang ngucapinnya, sebut aja rumus nya dengan suara mengaumnya macan. “AUMMM” wkwkwk. Nah, setelah itu, kita harus paham apasih arti dari istilah-istilah yang ada di rumus tersebut agar kita dapat mudah mengklasifikasi akun-akun yang lebih rinci.

  1. Aset (asset) merupakan kekayaan yang dimiliki oleh usaha kita. Asset bentuknya tidak mesti dalam uang, tetapi bisa juga asset tanah, asset inventory, dll. Pokokny asset tuh kekayaang yang memang dikelola dan dikontrol oleh usaha kita.
  2. Utang (liabilities) merupakan sesuatu yang wajib kita bayar nantinya.
  3. Modal (equity) itu setoran dari pemilik.

SALDO NORMAL

Di dalam akuntansi, kita harus memahami apa itu yang dimaksud dengan saldo normal. Kita harus pelajari saldo normal dari masing-masing akun, karena akuntansi itu lebih membutuhkan logika, bukan kemampuan matematika. Contohnya adalah: Saldo normal akun KAS adalah debet. Maka dari itu, logikanya jika kas bertambah maka berada di sisi debet pada jurnalnya. Sedangkan kalau kas berkurang maka berada di sisi kredit pada jurnalnya.

Nihh biar lebih gampang buat mengingat, aku kasih tabel.

Akun Bertambah Berkurang
Aktiva Debet Kredit
Utang Kredit Debet
Modal Kredit Debet
Pendapatan dan Penjualan Kredit Debet
Beban & Pembelian Debet Kredit

 

Di dalam akun-akun yang udah aku cantum di atas, ada akun spesifiknya lagi, nggak semua akun akan sama dengan akun utama nya, yang penting tuh logika kita harus terus berjalan. Kita hars selalu mencatat keuangan kita, sesuai kelompok peruntukannya. Dan saat kita hendak memindahkan peruntukan uang dari satu kelompok ke kelompok lain, maka kita harus mencatatnya di kedua kelompok peruntukan tersebut.

JURNAL UMUM DAN JURNAL KHUSUS

Setelah kalian memahami apa itu saldo normal, maka hal selanjutnya yang harus diperhatikan adalah cara mencatat transaksi di jurnal. Jurnal tuh apasih? Gampangnya, jurnal itu sebuah catatan harian mengenai semua transaksi usaha. Aku mau kasih beberapa contoh transaksi:

 

  • Transaksi 1 : 1 Maret 2016, Pemilik mendirikan perusahaan bernama CV. Larasati yang bergerak di bidang jasa service AC. Pemilik menggunakan uang pribadi sebesar Rp.  30.000.000 sebagai modal usaha.
  • Transaksi 2: 1 April 2016, CV. Larasati menyewa sebuah toko kecil sebagai bengkel. Biaya sewanya sebesar Rp. 8.000.000 selama 1 tahun dan dibayar Tunai.
  • Transaksi 3: 1 Mei 2016, untuk menambah keuangan, CV. Larasati meminjam uang dari Bank BNI sebesar Rp. 40.000.000 dengan bunga 20% per tahun. Pinjaman tersebut akan jatuh tempo per tanggal 1 Mei 2017.

 

    1. Transaksi 4: 2 Mei 2016, CV. Larasati membeli peralatan untuk reparasi seperti Obeng, Multi tester, Osciloscop dan lain sebagainya dari Toko Cahaya Utama. Total pengeluaran sebesar Rp. 40.000.000 dan dibayar tunai.
    2. Transaksi 5: 4 Mei 2016, CV. Larasati membeli suku cadang komponen sebagai Persediaan dari Toko Cahaya Utama. Total pengeluaran sebesar Rp. 5.000.000 dan akan dibayar 15 Mei 2016.

 

  • Transaksi 6: 15 Mei 2016, CV. Larasati membayar hutang ke Toko Cahaya Utama sebesar Rp. 5.000.000 secara tunai.

 

Nah, yang diatas itu masih dalam bentuk oret-oretan. Sedangkan kalau mau membuat jurnal, kita harus menambahkan nama dan nomor akun yang sesuai. Kapan sih kita harus membuat jurnal? Jurnal harusnya ditulis/dicatat setiap terjadi transaksi. Atau setidaknya setiap hari. Perlu diketahui bahwa jurnal itu ada dua, yaitu jurnal umum dan jurnal khusus. Jurnal khusus itu terdiri dari:

  • Jurnal pengerluaran kas terjadi karena aktifitas pengeluaran kas tunai
  • Jurnal pembelian terjadi karena aktifitas pengeluaran kas kredit
  • Jurnal penerimanaan kas terjadi karena aktifita penerimaan kas tunai
  • Jurnal penjualan terjadi karena aktifitas penerimaan kas kredit

Untuk kegiatan selain usaha pokok perusahaan, akan dimasukkan ke jurnal umum.

Niih aku kasih contoh lagi yang sedikit lebih kompleks daripada contoh yang tadi udah aku kasih.

Contoh:

Sebuah perusahaan membeli komputer untuk peralatan kantor seharga 10 juta rupiah, uang muka sebesar 4 juta dan sisanya dibaya dengan wesel tanpa bunga. Transaksi ini akan dicatat dalam jurnal sebagai berikut:

  • Peralatan kantor (aktiva) bertambah sebesar Pr. 10.000.000 (debet)
  • Kas (aktiva) berkurang karena digunakan untuk membayar (kredit)
  • Wesel (utang) bertambah sebesar Rp. 6.000.000 (kredit)

Maka bentuk jurnalnya adalah sebagai berikut.

Peralatan kantor Rp. 10.000.000
Kas Rp. 4.000.000
Wesel Rp. 6.000.000

Kita udah tau kalau setiap akun memiliki nama nya sendiri, nahh selain nama, akun-akun yang tadi udah aku sebutin tuh juga punya nomor seperti yang di bawah ini.

Sisi kiri (Aset), akan memiliki akun:

  • 100 – Kas
  • 110 – Piutang
  • 120 – Persediaan suku cadang
  • 130 – Biaya sewa dibayar dimuka
  • 140 – Peralatan
  • 150 – Akumulasi Penyusutan Peralatan
  • 160 – Tanah
  • 170 – Aset Lain-lain

Sedangkan sisi kanan (Hutang dan Modal), akan memiliki akun:

H U T A N G

  • 200 – Hutang usaha
  • 210 – Hutang bunga
  • 220 – Hutang bank

M O D A L

  • 300 – Modal Sendiri
  • 301 – Prive

PENDAPATAN

  • 400 – Pendapatan jasa

BIAYA

  • 500 – Biaya perbaikan televisi
  • 510 – Biaya sewa
  • 520 – Biaya penyusutan peralatan
  • 530 – Biaya bunga


Pasti kamu sekarang kaget kenapa ujuk-ujuk ada pendapatan dan biaya. Padahal kan dirumusnya tadi cuma ada AUM. Memang ada tambahan pendapatan dan biaya. Tetapi kedunya hanyalah akun sementara dan merupakan bagian dari modal. Nah terus itu apasih yang dimaksud sama prive? Prive itu akun yang nunjukin berapa jumlah modal yang ditarik kembali oleh pemilik.  

BUKU BESAR

Setelah udah tau cara pencatatan di jurnal, maka kita akan belajar untuk posting isi jurnal ke dalam buku besar. Ha? Posting itu apa sih? Posting itu adalah memindahkan isi jurnal ke dalam buku besar. Lah kalau buku besar sendiri itu apa? Memasukan pencatatan ke dalam buku besar merupakan hal yang paling mudah. Anda hanya harus mengelompokkan transaksi di jurnal anda sesuai dengan akunnya. Buku besar sering juga disebut perkiraan, akun, item, pos, dan lain-lain. Buku ini adalah merupakan tempat menampung seluruh transaksi yang telah diklasifikasikan melalui jurnal. Buku besar itu sebenernya sama-sama catatan kayak jurnal, tapi ada beberapa perbedaan. Perbedaan-perbedaan adalah sebagai berikut.

  1. Jurnal dicatat tiap hari sedangkan buku besar secara periodik. Misalkan setiap bulan sekali.
  2. Saat mencatat ke dalam jurnal, kita menulis semua akun sesuai dengan urutan tanggal dan waktu transaksi pada satu tempat. Sedangkan pada buku besar, masing-masing akun akan kita pisahkan. Jadi, nanti akan ada buku besar kas, buku besar modal dsbg.

Cara mem-posting isi jurnal ke dalam buku besar.

  1. Buat sebuah tabel degan header: No, Tanggal, Penjelasan, Ref, Debet, Kredit, Saldo debet, dan Saldo kredit.
  2. Beri judul tabel dengan nama masing-masing nama akun yang kita gunakan. Ohiya, jangan lupa beri nomor akunnya ya!
  3. Selanjutnya, pindahkan transaksi dari jurnal ke dalam buku besar. Misalnya, kita mulai dari akun kas. Pindahkan semua transaksi akun kas ke dalam buku besar berjudul kas.
  4. Hitung besar saldo dari akun tersebut.
    1. Untuk nilai saldo tanggal pertama, cukup salin nilai yang ada pada kolom debet/kredit. Misal: nilai tanggal pertama adalah Rp. 30.000.000 dan berlabel Debet, maka tuliskan nilai ini pada kolom Saldo Debet.
    2. Untuk nilai Saldo tanggal kedua dihitung dengan cara; nilai Saldo tanggal pertama dikurang/ditambah nilai tanggal kedua yang ada pada kolom Debet/Kredit. Jika Debet bertemu Debet maka ditambah. Jika Kredit bertemu Kredit maka ditambah. Jika Debet bertemu Kredit maka dikurang.
    3. Dan seterusnya untuk tanggal-tanggal berikutnya.
  5. Lakukan hal yang sama untuk tiap-tiap akun.

NERACA SALDO

Sekarang udah tau caranya menyusun buku besar. Lalu apasih gunanya menyusun buku besar? Toh bukannya sama aja kayak jurnal? Yaa, betul juga sih isinya sama aja. Tapi dengan menyusun buku besar, kita dapat melihat pencatatan keuangan per akun.

Setelah mempelajari cara mindahin isi jurnal ke buku besar, kita akan belajar cara bikin sebuah neraca saldo. Neraca saldo itu sebenernya rangkuman dari buku besar. Jadi, neraca saldo itu adalah sebuah tabel yang berisi saldo terakhir dari tiap-tiap akun pada buku besar. Dengan membuat neraca saldo maka prusahaan dapat melakukan pengecekan terhadap kebenaran buku besar yang telah dibuat. Buku besar yang sudah dibuat dengan benar apabila dijadikan dasar penyusunan neraca saldo, maka jumlah total debet dan kredit akan menunjukkan jumlah saldo yang sama atau balance. Dengan demikian, saldo yang benar adalah neraca saldo yang jumlah total saldo debet dan kredit menunjukkan angka yang sama (dengan catatan tidak ada kecurangan-kecurangan). Manfaat lain dari neraca saldo adalah sebagai sumber dalam pembuatan kertas kerja atau neraca lajur yang kemudian akan menjadi dasar pembuatan laporan keuangan.

Buku besar kas di atas punya saldo akhir sebesar Rp6.600.000,00, maka dari saldo akhir inilah yang akan kita tulis di neraca saldo. Nggak hanya buku besar kas, tapi semua buku besar harus kita masukkan ke dalam neraca saldo.

Lalu, kapan sih kita buat neraca saldo? Neraca saldo ini kita buat kapan aja kita butuh. Ya tapi yang jelas harus ada pencatatan di buku besar terlebih dahulu. Karena kita posting Buku Besar sebulan sekali, sekalian aja buat Neraca Saldo juga sebulan sekali. Neraca Saldo ini dibutuhkan saat kita mau buat laporan keuangan, atau mau cek kondisi keuangan. Dengan membuat Neraca Saldo, kita bisa melihat, apakah pencatatan keuangan kita sudah benar. Kok bisa? Yup! Neraca Saldo harus memiliki hasil Debet dan Kredit yang seimbang! Jika ada perbedaan antara Debet dan Kredit, berarti ada yang salah pada saat proses pencatatan Jurnal atau mungkin saat posting Buku Besar.

Sekarang aku akan menjelaskan cara membuat neraca saldo. Yang pertama, kita tulis judul dari neraca saldo kita dengan menuliskan kapan kita membuat neraca saldo ini. Hal ini sangat penting. Misalkan kita tulis, neraca saldo per Desember 2016, maka artinya neraca saldo ini adalah kondisi saldo akun sampai bulan Desmber 2016. Kalau neraca saldo dibuat di buan Mei, berarti ditulis neraca saldo per Mei 2016. Pokoknya mencantumkan tanggal sesuai dengan waktu pembuatan neraca saldo tersebut.

Nahh, terus perlu diingat bahwa jika saldo akhir pada buku besar memiliki label debet, maka tulis di neraca saldo pada kolom debet. Begitu juga apabila saldo terakhir berlabel kredit. Dan note penting satunya lagi adalah antara debet dan kredit harus memiliki saldo yang sama! Kalau beda, berarti ada yang salah dan harus mengecek ulang letak kesalahannya.

JURNAL PENYESUAIAN

Jurnal penyesuaian merupakan sejenis jurnal atau catatan. Maka dari itu, cara penulisannya sama. Tetapi context nya lah yang berbeda. Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode untuk menyesuaikan saldo-saldo perkiraan (akun) agar menunjukkan keadaan sebenarnya sebelum penyusunan laporan keuangan. Tujuan pembuatan jurnal penyesuaian adalah:

  1. Agar pada akhir periode akun riil yaitu harta, kewajiban dan modal menunjukkan keadaan yang sebenarnya;
  2. Agar akun-akun nominal, yaitu akun pendapatan dan beban dapat diakui dalam suatu periode dan menunjukkan keadaan yang sebenarnya.

Jurnal penyesuaian dibutuhkan untuk membuat laporan keuangan. Jadi, biasa nya jurnal ini dibuat saat kita ingin tutup buku. Tutup buku apasih maksudnya? Tutup buku berarti akhir dari siklus akuntansi. Jadi, setelah semua transaksi selama Januari sampai dengan Desember sudah dicatat dan diposting ke buku besar, maka kita harus membuat jurnal penyesuaian agar laporan keuangan kita akurat.

Ada beberapa hal yang harus dibuatkan jurnal penyesuaian. Hal tersebut dicantumkan pada tabel berikut ini, beserta akun jurnal penyesuaiannya.

Jenis Akun Jurnal Penyesuaian
Perlengkapan Beban Perlengkapan

           Perlengkapan

Beban sewa / iklan / gaji / asuransi dibayar di muka → sebagai harta Beban Asuransi

           Asuransi dibayar di muka

Beban sewa / iklan / gaji / asuransi dibayar di muka → sebagai beban Asuransi dibayar di muka

           Beban asuransi

Pendapatan diterima di muka, dicatat sebagai utang Sewa diterima di muka

           Pendapatan sewa

Pendapatan diterima di muka, dicatat sebagai pendapatan Pendapatan sewa

           Sewa diterima di muka

Pendapatan yang harus diterima Piutang bunga

           Pendapatan bunga

Beban yang masih yang harus dibayar Beban gaji

           Utang gaji

Penyusutan aktiva tetap Beban penyusutan

           Akumulasi penyusutan

Piutang tak tertagih Beban kerugian piutang

           Cadangan kerrugian piutang

Persediaan barang dagang jika menggunakan pendekatan ikhtisar laba rugi Ikhtisar R/L

           Persediaan awal barang dagang

Persediaan akhir barang dagang

           Ikhtisar R/L

Persediaan barang dagang jika menggunakan pendekatan harga pokok penjualan (HPP) HPP

           Persediaan awal barang dagang

           Pembelian

           Beban angkut pembelian

Persediaan akhir barang dagang

Retur pembelian

Potongan pembelian

           Ikhtisar R/L

 

Contoh jurnal penyesuaian

Akun asuransi dibayar di muka tersisa Rp500.00,00 dari Pr1.200.000,00. Akun dicatat sebagai beban. Tentukan jurnal penyesuaiannya.

Jawab

Jika dicatat sebagai beban, maka dalam penyesuaian, beban sewa, asuransi diletakkan di kredit dengan menuliskan sisanya.

Asuransi dibayar di muka Rp500.000,00
Biaya asuransi Rp500.000,00

Jika dicatat sebagai harta, maka dalam penyesuaian:

Biaya asuransi Rp700.000,00
Asuransi di bayar di muka Rp700.000,00

Sebelum membuat jurnal penutup, kita hari update dulu buku besar setelah sebelumnya kita membuat jurnal penyesuaian. Ngapain hari update buku besar sih? Di dalam jurnal penyesuaian kita melakukan transaksi yang mengubah nilai dari akun-akun kita. Kalau nilai akun ada yang berubah, maka buku besar harus ada yang berubah jugaa.

Laporan keuangan merupakan sarana mengkomunikasikan informasi keuangan utama kepada pihak-pihak yang berkepentingan terhadap perusahaan. Laporan ini menampilkan sejarah perusahan yang dikuantifikasikan dalam nilai moneter. Laporan keuangan itu terdiri dari :

  • Laporan Laba Rugi
  • Laporan Perbuahan Ekuitas/Modal
  • Neraca
  • Arus Kas
  • Catatan Atas Laporan Keuangan

LAPORAN LABA RUGI

Laporan laba rugi adalah laporan yang berisi apakah usaha kita itu rugi atau untung. Tata cara pengisian lajur laba-rugi adalah dengan memindahkan seluruh akun-akun pendapatan dan beban dari neraca saldo setelah penyesuaian. Lakukanlah secara urut dari akun yang posisinya terletak di paling atas, seterusnya ke akun-akun di bawahnya. Runtut kerja seperti ini akan mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan dalam pemindahan ke lajur dan sisi yang tepat. Nih langkah-langkah pembuatan laba rugi:

  1. Tulis nama perusahaannya.
  2. Tulis judulnya “Laporan Laba Rugi”
  3. Tulis periodenya.
  4. Tuliskan semua akun yang masuk ke dalam akun pendapatan dan besar nilainya.
  5. Tuliskan semua akun yang masuk dalam akun biaya lalu totalkan.
  6. Tulis laba bersih yang berisi total nilai pendapatan dikurangi total nilai biaya.

Cara mendapatkan besarnya nilai akun-akun adalah dari buku besarnya, lalu lihat nilai saldo terakhir masing-masing akun dan tulis di laporan.

LAPORAN PERUBAHAN MODAL

Laporan perubahan modal itu berguna untuk nunjukkin berapa jumlah modal kita sekarang, setelah satu tahun periode keuangan. Berikut adalah cara membuat laporan perubahan modal.

  1. Pertama, cari besar Modal Awal. Coba cek di Buku Besar Modal.
  2. Trus, cari besar Laba atau Rugi.
  3. Cari besar Prive. Cek di Buku Besar Prive
  4. Selanjutnya, cari hasil Laba dikurangi Prive.
  5. Dan terakhir, jumlahkan Modal Awal dengan Laba tersisa setelah dikurangi Prive, dapat tuh Modal Akhir.
  6. Selesai deh..

JURNAL PENUTUP

Jurnal Penutup adalah ayat jurnal yang dibuat pada akhir periode akuntansi untuk menutup rekening-rekening nominal/sementara. Seperti pada prosedur penyesuaian, prosedur penutupan buku dilakukan pada akhir periode akuntansi. Berikut tahap-tahap membuat Jurnal Penutup.

  1. Kita tutup Account Pendapatan dengan memindahkanya ke Account Ikhtisar Rugi/Laba.
  2. Kita tutup Account Biaya dengan memindahkanya ke Account Ikhtisar Rugi/Laba.
  3. Kita tutup Account Ikhtisar Rugi/Laba dengan memindahkan ke account Modal Sendiri.
  4. Kita tutup Account Prive dengan memindahkan ke account Modal Sendiri.
  5. Selesai..

Berikut adalah prosedur dan jurnal penutup yang harus dibuat sesuai dengan prosedur.

Prosedur Jurnal Penutup
Menutup akun pendapatan Pendapatan

            Ikhtisar R/L

Menutup akun pendapatan Penjualan

            Ikhtisar R/L

Menutup akun beban Ikhtisar R/L

            Beban …

Menutup akun pembelian Ikhtisar R/L

            Pembelian

Menutup akun modal jika laba Ikhtisar R/L

            Modal

Menutup akun modal jika rugi Modal

            Ikhtisar R/L

Menutup akun prive Modal

            Prive

 

Source:

AB, Muhammad Doddy. (2013). Menguasai IPS Sistem Kebut Semalam Edisi 6 Revisi. Depok: Pustaka Gema Media.

Simbolon, Harry Andrian. (2011). Belajar Akuntansi Yuk, [Online]. Tersedia: https://akuntansiterapan.com/2011/04/04/belajar-akuntansi-yuk/. [04 Maret 2017]

Sodikin, Slamet Sugiri dan Riyono, Bogat Agus. (2014). Akuntansi Pengantar I Edisi Kesembilan. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Unknown. (2016). Cara Orang Awam Belajar Dasar Akuntansi, [Online]. Tersedia: https://berandasenyum.wordpress.com/about/. [04 Maret 2017]

March 7

Kontribusi Lulusan FEB UGM

Menjadi lulusan FEB UGM adalah sebuah kehormatan dan kebanggaan yang luar biasa. Dengan fasilitas dan ilmu pengetahuan yang telah dilimpahkan oleh UGM, tentu UGM memiliki harapan yang tinggi bahwa ia akan melahirkan lulusan-lulusan yang dapat menjadi sesorang yang berguna bagi nusa bangsa. Ketika saya lulus nanti, segala yang saya lakukan di dunia kerja merupakan penyaluran hal-hal yang telah saya pelajari di UGM. Pada saat kerja lah saya harus menggambarkan bahwa lulusan UGM memang yang memiliki kualitas terbaik. Tidak hanya dari pengetahuannya yang luas, tetapi secara sifat dapat mencerminkan kebaikan dan mengharumkan nama baik FEB UGM. Salah satu tujuan FEB UGM adalah pengabdian kepada masyarakat yang mampu mendorong kemandirian dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. Dengan itu, FEB UGM berharap bahwa lulusannya dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat. Dalam post saya yang satu ini, saya ingin memberikan gambaran  mengenai beberapa hal yang akan saya lakukan untuk berkontribusi di masyarakat ketika saya sudah lulus nanti.

 

Mendirikan Panti Asuhan

Mendirikan panti asuhan merupakan cita-cita saya. Berbuat baik terhadap anak-anak yatim merupakan aktualisasi nilai-nilai agama. Kadar keimanan kita, kadar keislaman kita bahkan nilai dari keseluruhan ibadah-ibadah ritual kita diukur oleh sejauh mana kita telah memberikan perhatian dan perbuatan baik kepada anak-anak yatim. Dalam hadist disebutkan bahwa “Sebaik-baik rumah kaum muslimin, ialah rumah yang ada anak yatim diasuh dengan baik, dan sejahat-jahat rumah kaum muslimin, ialah yang ada anak yatim, yang selalu diganggu dan disakiti hatinya” (HR.Ibnu Majah). Menurut saya, mendirikan panti asuhan merupakan investasi dunia akhirat yang akan menjadi penerus amal yang terus mengalir bagi kehidupan kelak.

 

Tujuan saya dari mendirikan panti asuhan adalah untuk (1) membantu anak yatim piatu agar dapat menyelesaikan pendidikan formalnya sesuai dengan jenjang pendidikannya; (2) membantu para yatim piatu agar dapat memiliki keterampilan yang memadai agar kelak menjadi pribadi yang mandiri dan dapat menjadi bermanfaat untuk nusa dan bangsa; (3) memberikan bimbingan dan pembinaan kepada para yatim piatu agar menjadi pribadi-pribadi yang cerdas, memiliki akhlak yang baik, jujur dan amanah, bertanggung jawab terhadap diri dan lingkungannya serta agama.

 

Konsep panti asuhan yang ingin saya dirikan adalah yang bernuansa modern, tetapi tidak menghilangkan atau meminimalisir nilai-nilai keagamaannya. Saya ingin menyediakan fasilitas boarding dengan program pemberian beasiswa untuk menjalankan sekolahnya, memberikan bimbingan keagamaan bagi para santrinya, dan mengasah keterampilan-keterampilannya. Agar para santri dapat menjadi pribadi yang mandiri, keterampilan yang ingin saya tekankan adalah kemampuannya untuk berwirausaha. Karena saya merupakan lulusan FEB UGM, saya ingin menyalurkan ilmu pengetahuan yang sudah pernah saya dapatkan di FEB UGM mengenai cara berbisnis yang baik (“baik” dalam output maupun prosesnya) kepada para santri saya agar dapat menjadi sosok yang mandiri.

 

Menjadi Diplomat

Dari saya SD melihat Ibu saya menjadi diplomat, saya tau bahwa saya juga ingin menjadi seorang diplomat. Saya ingin mewakili Indonesia dan menjadi cerminan yang baik tentang masyarakat Indonesia. Saya ingin terus-menerus memperbaiki diri saya sendiri, baik akhlak maupun pengetahuan agar ketika saya sudah menjadi diplomat nanti saya tidak akan memberi pandangan yang buruk kepada orang di mancanegara. Kesejahteraan masyarakat tidak hanya bisa didapatkan dari keharmonisan antar warga saja, tetapi dengan keharmonisan antar negara. Semakin banyak dipandang baik oleh negara lain, negara lain akan selalu memberikan dukungan yang baik untuk Indonesia. Alangkah indahnya selalu memiliki uluran tangan ketika sedang menghadapi masalah dan dapat memberikan uluran tangan ketika negara lain menghadapi masalah. Diplomat merupakan gerbang utama untuk membuka peluang baru bagi Indonesia untuk memelihara hubungan persahabatan antara kedua negara.

Seorang diplomat harus memiliki salah satu karakter utama yakni memiliki mental melayani masyarakat. Artinya,  seorang diplomat haru memiliki kepekaan terhadap masalah kemasyarakatan dan kebangsaan dan memiliki komitmen yang tinggi untuk memperjuangkan kepentingan bangsanya dalam hubungan antarbangsa.

 

Volunuteer menjadi Pendonor Darah

Tiap harinya rumah sakit pasti akan membutuhkan darah untuk memenuhi kebutuhan pasiennya. Sedangkan, seringkali rumah sakit stok darahnya terbatas sehingga mengharuskan pasien untuk membeli beberapa kantong darah dari instansi lain, atau harus mencari-cari volunteer yang dengan senang hati mendonorkan darahnya. Menjadi pendonor darah rutin adalah cara simpel saya agar dapat membantu masyarakat di luar sana yang sedang memerlukan bantuan. Donor darah sangat bermanfaat bagi orang lain, maupun saya sendiri. Untuk mendonor darah tidak menghabiskan waktu maupun biaya. Alangkah indahnya dapat memberikan harapan lagi bagi masyarakat yang mungkin harapan tersebut sudah nyaris hilang.

Donor darah nyatanya tak hanya bermanfaat bagi sang penerima (resipien) semata. Sang pendonor pun mendapat manfaat yang luar biasa dari melakukan donor darah secara rutin. Setidaknya hal tersebut telah terbukti secara medis dan disetujui oleh banyak ahli. Hasil penelitian membuktikan, pendonor darah nantinya akan merasakan kualitas hidup yang meningkat dari sebelumnya. Bagi penerima tentu saja dia bisa tertolong nyawanya akibat kondisi tertentu yang memaksanya mendapat transfusi darah. Donor darah akan sangat membantu menyelamatkan nyawa orang lain yang membutuhkan donor, terlebih yang sedang sekarat serta membutuhkan operasi mendadak. Sangat penting untuk Beramal dan beribadah untuk menambah pahala dunia dan akhirat. Berikut merupakan beberapa manfaat yang dapat saya dapatkan ketika menjadi pendonor:

  1. Melindungi jantung;
  2. Menurunkan resiko terkena kanker;
  3. Membantu menurunkan level zat besi dalam darah;
  4. Pembaharuan sel-sel darah secara rutin;
  5. Pemeriksanaan kesehatan gratis;
  6. Mendapatkan pemeriksaan analisis darah secara gratis;
  7. Membakar kalori secara teratur;
  8. Keadaan psikologis lebih stabil;
  9. Mencegah penuaan dini;

 

Sangat indah bukan menjadi harapan seseorang dalam hidupnya? Dengan mendonor darah, kita tidak hanya membantu menyelamatkan nyawa seseorang, namun juga membantuk tubuh untuk tetap sehat. Setiap tetes darah sangat berarti untuk seseorang di luar sana. Maka dari itu, saya ingin berkontribusi kepada masyarakat dengan gerakan kecil saya ini agar masyarakat Indonesia menjadi masyarakat yang sehat. Tidak hanya ingin menjadi pendonor, saya ingin menjadi duta donor darah (apabila hal tersebut ada), saya ingin mengiklankan dan mendorong masyarakat sekitar untuk rutin mendonor darahnya. Harapan saya dengan gerakan kecil saya dapat memotivasi orang lain untuk melakukan hal yang sama, sehingga rumah sakit tidak lagi minim stok kantong darah.

 

Mungkin mulai dari tiga hal diatas yang saya rencanakan untuk setelah saya lulus nanti. Masih banyak banget cara yang dapat saya lakukan untuk berkontribusi kepada masyarakat untuk melahirkan bangsa yang sejahtera, aman, dan sentosa.  Harapannya, dengan aksi-aksi kecil saya tersebut, saya dapat memberikan cerminan untuk masyarakat bahwa lulusan UGM tidak hanya pintar dalam pengetahuannya saja, tetapi pintar secara akhlak. Bismillah, semoga saya dapat mencapai cita-cita saya yang sudah saya tulis di atas dan semoga bisa mendorong kalian semua untuk menjadi yang terbaik untuk kesejahteraan masyarakat dan mengharumkan almamater kita semua. God bless us all!:)

March 7

Tokoh Ekonomi: Adam Smith

Adam Smith: Father of Modern Economics

Semua orang pasti punya tokoh masyarakat yang dianggap super hebat. Nah, sebagai anak ekonomi, Adam Smith tuh salah satu tokoh yang menurut aku sangat hebat. Banyak banget pengetahuan yang telah beliau temukan yang memiliki dampak luar biasa terhadap perekonomian zaman sekarang. Siapa sih Adam Smith itu? Apa aja sih temuannya? Dan pengaruh apa aja sih yang telah beliau hasilkan dari penemuan-penemuannya pada perekonomian dunia? Kepo kan? Simak yuk hasil research-ku alias googling tentang Adam Smith.  

Pendahuluan

Adam Smith adalah salah satu tokoh ekonomi yang menjadi populer dengan beberapa teorinya. Adam Smith merupakan seorang filsuf abad ke-18 yang terkenal sebagai bapak ekonomi modern (Father of Modern Economics), dan pendukung utama kebijakan ekonomi laissez-faire. Dalam buku pertamanya, “The Theory of Moral Sentiments,” Smith mengusulkan gagasan invisible hand yang merupakan kecenderungan pasar bebas untuk mengatur diri mereka sendiri dengan cara kompetisi, penawaran dan permintaan, dan kepentingan. Smith juga dikenal karena teorinya tentang kompensasi perbedaan upah, yang berarti bahwa pekerjaan yang berbahaya atau pekerjaan yang tidak diinginkan cenderung dibayar dengan upah yang lebih tinggi agar dapat menarik orang-orang untuk mengambil posisi ini, tapi yang paling terkenal karena bukunya pada tahun 1776: “An Inquiry Into the Nature and causes of the Wealth of Nations” Adam Smith adalah ayah dari perdagangan bebas modern dan pencipta konsep sekarang yang dikenal sebagai PDB!

Dalam sejarah, tercatat bahwa kehidupan Smith dimulai pada 5 Juni, 1723, pada baptisnya di Skotlandia; tetapi, ulang tahun aslinya tidak terdokumentasi. Bapaknya Smith ternyata meninggal dunia sekita 6 bulan sebelum baptisnya Smith. Ayahnya yang juga bernama Adam Smith, adalah pengawas pabean di Kirkcaldy. Dimasa kecilnya, Adam Smith dianggap anak yang sulit. Diusia empat tahun dia diculik oleh seorang gypsi, tetapi kemudian dikembalikan kepada ibunya. 

Adam Smith sekolah di Burgh School, dimana ia mempelajari bahasa Latin, matematika, sejarah dan menulis. Smith berkuliah di University of Glasgow ketika ia berumur sekitar 14 tahun dan pada 1740 ia ke Oxford. Ia menghabiskan bertahun-tahun mengajar dan membimbing, menerbitkan beberapa materi kuliahnya di dalam bukunya pada tahun 1759, “The Theory of Moral Sentiments. Bahan-bahan yang tertulis di dalam bukunya diterima oleh masyarakat dengan baik dan menghasilkan publikasi sebuah karya barunya “An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of Nations,” pada tahun 1776. Buku tersebut menjadi awal dari pengabdian nama Adam Smith di dalam sejarah.

Pada tahun 1748, Adam Smith mulai memberikan kuliah umum di University of Edinburgh. Dari kuliah-kuliah ini, pada 1750 ia bertemu dengan filsuf dan ekonom Scottish bernama David Hume yang kemudian menjadi teman seumur hidup. Hubungan ini menuntun Smith untuk ditunjuk menjadi staf pengajar di Glasgow University pada tahun 1751.

Adam smith dihormati karena membela perdagangan dan pasar bebas, karena pandangan ”kebebasan alamiahnya” dan pendapatnya tentang usaha bebas yang kompetitif yang mengatur diri sendiri dan pemerintahan yang terbatas. Putra Skotlandia ini berpandangan optimis tentang masa depan dunia. Fokus utamanya adalah peningkatan individu melalui kesederhanaan dan perilaku yang baik, menabung dan berinvestasi, perdagangan dan divisi kerja, pendidikan dan pembentukan kapital, serta teknologi baru. Dia lebih tertarik untuk meningkatkan kemakmuran ketimbang membagi-bagi kemakmuran.

The Theory of Moral Sentiments

Smith paling terkenal dengan karyanya pada tahun 1776, “The Wealth of Nations,” tetapi tulisan besarnya yang pertama, “The Theory of Moral Sentiments,” yang dirilis pada 1750 menimbulkan banyak gagasan-gagasan yang masih dipraktekkan hingga hari ini. Pada tahun 1759, Smith menerbitkan The Theory of Moral Sentiments, buku yang pemikiran utamanya merupakan moralitas manusia tergantung pada rasa simpati antara individu dengan masyarakat lainnya. Akibat ketenaran dan kecermerlangan bukunya, Smith menjadi pembimbing calon Duke of Buccleuch pada tahunu 1763-1766 dan berpergian bersamanya ke Perancis. Ketika itu, Adam Smith bertemu pemikir terkemuka lainnya seperti Benjamin Franklin dan ekonom Perancis yang bernama Turgot.

Beberapa orang mungkin bakalan kaget ketika mengetahui bahwa di buku ini Smith yang terkenal sebagai “Bapak Kapitalisme” membahas secara mendalam tentang amal dan etika manusia.  Sementara itu, banyak filosofi di balik karya Smith didasarkan kepentingan diri sendiri dan memaksimalkan keuntungan, yakni “The Theory of Moral Sentiments”. Tulisan ini merupakan tulisan tentang bagaimana komunikasi manusia bergantung pada simpati. Buku ini mengeksplorasi dengan las ide-ide seperti moralitas dan simpati manusia. Dalam buku ini, Smith berpendapat bahwa orang-orang tuh kebanyakan mementingkan dirinya sendiri tetapi secara alami ingin membantu orang lain.

The Wealth of Nations

Setelah bekerja keras selama sembilan tahun, pada tahun 1776 Smith mempublikasikan “An Inquiry into the Nature and Causes of the Wealth of Nations” (yang biasa disingkat menjadi “The Wealth of Nations”, karya ini dianggap menjadi karya pertamanya yang didedikasikan untuk studi politik ekonomi. Perekonomian pada saat itu didominasi dengan ide bahwa kekayaan suatu negara tuh paling baik diukur dari simpanan emas dan peraknya. Smith mengutarakan bahwa kekayaan sebuah negara seharusnya tidak dinilai dari pengukuran tersebut, tetapi dari total produksi dan perdagangannya (yang sekarang dikenal dengan produk domestik bruto). Ia juga mengeksplorasi teori mengenai pembagian kerja, dimana spesialisasi menyebabkan peningkatan kualitatif dalam produktivitas. Walaupun ada beberapa kritikan bahwa Smith bukanlah orang yang menemukan ide-ide yang telah ia tulis, tetapi ia merupakan orang pertama yang mengumpulkan dan mempublikasikan dalam tulisan yang rapih untuk dibaca oleh orang awam pada saat itu. Sebagai hasil, ia bertanggungjawab untuk mempopulerkan banyak ide-ide yang menyatukan pemikiran-pemikiran yang sekarang dikenal dengan ekonomi klasik.

Ekonom lainnya melanjutkan karya Smith untuk menyolidkan teori ekonomi klasik, yang kemudian menjadi pedoman pemikiran ekonomi sepanjang The Great Depression.

Filosofi Laissez-faire, seperti meminimalisasi peran intervensi pemerintah dan perpajakan di dalam pasar bebas, dan ide bahwa invisible hand menjadi pentunjuk penawaran dan permintaan menjadi ide utama yang Smith bertanggung jawab untuk promosikan. Ide-ide ini mencerminkan konsep bahwa setiap orang dengan memperhatikan dirinya sendiri, malah secara tidak langsung membantu untuk menciptakan hasil yang terbaik untuk semua orang. Seperti yang ditulis oleh Smith, yakni, “it is not from the benevolence of the butcher, the brewer, or the baker, that we can expect our dinner, but from their regard to their own interest.

Dengan menjual produk-produk yang orang ingin beli, tukang daging, pembuat bir, dan tukang roti berharap untuk mendapatkan uang sebagai imballan. Jika mereka dapat secara efektif bertemu dengan kebutuhan customer, mereka akan menikmati imbalan keuangannya. Ketika mereka sedang bekerja untuk usahanya dengan tujuan agar mendapatkan uang, mereka juga menyediakan apa yang dibutuhkan dan diinginkan oleh orang-orang. Smith berpendapat bahwa sistem ini tidak hanya menciptakan kekayaan untuk tukang daging, pembuat bir, dan tukang roti, tetapi juga untuk negara tersebut secara keseluruhan ketika bangsa itu dihuni oleh masyarakat yang berusaha secara produktif untuk memperbaiki dirinya dan memenuhi kebutuhan keuangan keuangannya. Demikian pula, Smith mencatat bahwa seseorang yang menginvestasikian kekayaannya di pekerjaan memiliki kemungkinan besar mendapatkan keuntungan tertingginya sesuai dengan tingkat resikonya. Pada saat ini, teori invisible hand seringkali disajikan dalam hal fenomena alam yang memandu pasar bebas dan kapitalisme ke arah efisiensi melalui penawaran dan permintaan dan persaingan untuk sumber daya yang langka, bukan sebagai sesuatu yang menghasilkan kesejahteraan individu.

Dua dari kutipan yang paling terkenal dan paling sering digunakan dalam The Wealth of Nations adalah:

  1. Bukanlah kebaikan dari tukang daging, tukang bir, atau tukang roti yang kita harapkan pada makan malam kita, tetapi kepedulian mereka pada kepentingan mereka sendiri. Kita mengenalkan diri kita, tidak pada kemanusiaan mereka tetapi pada kecintaan mereka pada diri sendiri, dan tidak pernah bicara pada mereka atas keperluan kita tetapi untuk keuntungan mereka.

  2. Sebagaimana setiap individu, maka, mengusahakan sebanyak apa yang ia bisa sehingga ia bisa menggunakan modal miliknya dalam mendukung insutri dalam negeri, dan juga untuk mengarahkan industri yang produksinya mungkin merupakan nilai terbesar, setiap individu buruh yang diperlukan untuk memasang nilai yang tepat dari masyarakat sebaik yang ia bisa. Dia secara umum tidak mempromosikannya untuk kepentingan publik, tidak juga tau sebanyak apa dia mempromosikannya. Dengan memprefrensikan dukungan dari dalam negeri ke industri asing, dia bertujuan hanya untuk keamanan dirinya sendiri, dan dengan mengarahkan industri tersebut dalam sikap dimana produksinya merupakan nilai terbesarnya, dia hanya memikirkan keuntungan dirinya sendiri, dan dia dalam hal ini, seperti kasus lainnya, dipandu oleh tangan-tangan tak terlihat untuk menghasilkan sebuah akhir dimana akhir tersebut bukan bagian dari tujuannya. Tidak juga selalu merupakan yang lebih buruk bagi masyarakat yang mana hal tersebut bukan merupakan bagian darinya. Dengan mengejar keuntungan dirinya sendiri secara berkala dia secara teratur menghasilkan apa yang berakibat bagi masyarakat lebih dari yang ia perkirakan akan hasilnya. Saya tidak pernah bertemu banyak kebaikan yang terjadi dengan siapapun yang berdagang dalam barang publik. Ini merupakan emosi yang kuat, sebenarnya, tidak begitu umum diantara para pedagang, dan sangat sedikit kata-kata yang bisa digunakan untuk meyakinkan tidak melakukan hal tersebut pada mereka.

Ringkasnya, buku The Wealth of Nations yang sekarang lebih dikenal sebagai model ekonomi klasik, yang dikembangkan oleh Smith dan didukung oleh murid-muridnya dari generasi ke generasi terdiri dari empat prinsip umum:

  1. Penghematan, kerja keras, kepentingan diri yang baik, dan kedermawanan terhadap orang lain adalah kebajikan dan karena itu harus didukung.

  2. Pemerintah harus membatasi kegiatannya pada pengaturan keadilan, memperkuat hak milik privat, dan mempertahankan negara dari serangan asing.

  3. Di bidang ekonomi, negara harus mengadopsi kebijakan Laissez Faire nonintervensi yaitu perdagangan bebas, pajak rendah, dan birokrasi minimum.

  4. Standar klasik emas akan mencegah negara mendepresiasi mata uang dan akan menghasilkan lingkungan moneter yang stabil di mana ekonomi bisa berkembang.

The Wealth of Nations” adalah karya luar biasa yang terdiri dari dua volume, yang kemudian dibagi menjadi lima buku. Ide-ide yang dipaparkan mendapatkan perhatian international dan membantu menggiring perpindahan dari kekayaan yang berdasarkan kepemilikan menjadi kekayaan yang dihasilkan dari metode perakitan produksi yang didorong dengan pembagian kerja. Salah satu contoh yang dikutip oleh Smith melibatkan pekerjaan pembuatan sebuah jarum. Ketika satu orang melakukan 18 langkah untuk menyelesaikan sebuah tugas hanya agar dapat membuat beberapa jarum setiap minggunya, tetapi apabila 18 langkah tersebut dilaksanakan dengan metode perakitan yang terdiri dari 10 orang, maka produksi dalam per minggunya akan melonjak menjadi ribuan.

Secara singkat, Smith berpendapat bahwa pembagian kerja dan spesialisasi menghasilkan kemakmuran. Smith mengatakan, “it is the great multiplication of the productions of all the different arts, in consequence of the division of labor, which occasions, in a well-governed society, that universal opulence which extends itself to the lowest ranks of the people,” pada bukunya yang berjudul “The Wealth of Nations”.

Menurut Smith, pembagian kerja akan mendorong spesialisasi seorang memilih mengerjakan yang terbaik sesuai dengan bakat dan kemampuannya. Spesialisasi berarti setiap orang tidak perlu menghasilkan barang secara sendiri. Jika tiap orang melakukan semua jenis pekerjaan sendiri, hasil yang diperoleh akak kecil, dan sebaliknya. Alasanya. Pembagian tugas telah menyebabkan setiap orang ahli di bidang. Dengan demikian, produktivitas meningkat, sehingga hasil produksi secara total juga meningkat.

Tidak hanya prinsip-prinsip diatas, Smith juga menitikberatkan tiga karakteristik dari model ekonomi klasik, yaitu:

  1. Kebebasan (freedom)

  2. Kepentingan diri (self –interest)

  3. Persaingan (competition)

Smith menilai ketiga unsur itu akan mengkhasilkan “harmoni alamiah” dari kepentingan antara buruh, pemilik tanah dan kapitalis. Kepentingan diri dari jutaan orang akan menghasilkan masyarakat yang stabil dan makmur tanpa perlu diarahkan oleh negara secara terpusat.

Ketika orang diberikan kebebasan untuk menjadi yang terbaik sesuai dengan kemampuannya, hasilnya adalah yang kaya dan yang miskin memiliki keadaan ekonomi yang lebih baik. Yang kaya adalah yang menang dalam perdagangan bebas di ide kapitalismenya Adam Smith. Tujuan pemerintah bukanlah membuat semua orang menjadi setara. Hal tersebut tidak akan terjadi, tetapi memberikan semua orang kebebasan untuk membuat pilihannya sendiri dalam memprioritaskan kepentingan dirinya sendiri.

The philosophers of the enlightenment believed that the role of government was to protect the rights of the individual so people and society as a whole would be happier. After all happiness is the goal of life.

Filosofi dari pencerahan kepentingan diri dipercaya bahwa peran pemerintah adalah untuk melindungi hak setiap individu agar orang-orang dan masyarakat secara keseluruhan bisa menjadi lebih bahagia. Lagipula, kebahagiaan merupakan tujuan dari hidup.

Adam Smith Menciptakan Konsep PDB

Pada akhirnya, ide yang dipaparkan dalam buku “The Wealth of Nations”, Smith mengubah bisnis impor/ekspor dan menciptakan konsep yang sekarang dikenal dengan produk domestik bruto dan berpendapat mengenai pertukaran bebas.

Sebelum peluncuran “The Wealth of Nations,” negara menyatakan kekayaan mereka berdasarkan nilai deposito emas dan peraknya. Tetapi, karya Smith sangat kritis terhadap merkantilisme; ia berpendapat bahwa seharusnya sebuah negara menyatakan kekayaannya berdasarkan tingkat produksi dan perdagangannya. Pemikiran ini menjadi basis untuk mengukur kesejahteraan sebuah bangsa berdasakan sebuah metrik yang disebut dengan PDB.

Untuk mendukung teori pasar Adam Smith menciptakan system pasar yang lazim sampai saat ini kita sebut dengan pasar persaingan sempurna yang harus bebas dari tanpa campur tangan pemerintah. Ini merupakan sebuah argument yang sangat kuat untuk menghilangkan campur tangan dari pemerintah. Karena peran pemerintah hanya akan menyebabkan ketidakseimbangan dalam pasar yang pada akhirnya distribusi pendapatan dalam masyarakat tidak merata. Sebenarnya teori klasik muncul sebagai respon gagalnya system merkantilisme yang berpusat pada perdagangan. Otomatis dengan merkatilisme, maka yang paling diuntungkan adalah pihak pedagang dan pihak dari pemerintah. Dan hal itu menyebabkan kesenjangan social antara pedagang dan petani (produsen) dan keberpihakan pemerintah hanya untuk mendapatkan keuntungan dari perdagangan yang dilakukan oleh Negara tersebut. Oleh sebab itu peran pemerintah merupakan momok yang menakutkan bagi kaum klasik, karena sedikit banyak aliran klasik ini juga menggunakan analisis historis dalam melandaskan teori pasar bebas.

Sebelum ada bukunya Smith, negara-negara ragu untuk berdagang dengan negara lain, kecuali kalau dapat menguntungkan mereka. Tetapi, Smith berpendapat bahwa pertukaran bebas harus diciptakan. Hal ini menuntun adanya peningkatan dalam bidang impor dan ekspor dan negara-negara menilai dirinya sendiri dengan benar. Smith juga mengusulkan untuk pemerintahan yang terbatas. Ia menginginkan tidak adanya ikut campur pemerintahan dan perundang-undang yang mengkondusifkan pasar bebas dan terbuka. Smith telah mempertimbangkan bahwa pemerintahan harus tanggung jawab atas beberapa sektor, seperti pendidikan dan pertahanan.

Teori – teori Adam Smith

  1. Teori keunggulan mutlak (theory of absolute advantage) merupakan teori yang dikemukakan oleh Adam Smith. Menurutnya, suatu negara dapat disebut memiliki keunggulan mutlak dari negara lain jika negara tersebut memproduksi barang atau jasa yang tidak dapat diproduksi oleh negara lain.

  2. Teori klasik (absolute advantage). Menurut teori klasik Adam Smith, suatu negara akan memperoleh manfaat perdagangan  internasional (gain from trade) dan meningkatkan kemakmurannya bila:

    1. Terdapat free trade (perdagangan bebas)

    2. Melakukan spesialisasi berdasarkan keunggulan absolute (absolute advantage) yang dimilikinya      

  3. Teori invisible hand. Smith juga memiliki tiga karakteristik dimana karakter-karakter itu yang nantinya akan memobilitasi laju ekonomi pasar. Diantaranya adalah, kepentingan, kebebasan diri, dan kompetisi. Tiga pilar penting ini akan menciptakan suatu sistem unik, dimana laju ekonomi dengan sendirinya tertata, Adam Smith menyebutnya dengan ”invisible hand”.

Jadi menurut Smith dengan teori teorinya ialah bahwa campur tangan pemerintah yang sangat minimal dapat mempercepat laju ekonomi. Invisible hands akan membawa perekonomian kearah keseimbangan. Dengan membawa prekonomian pada suatu keseimbangan yang efesien, Smith mengekspresikannya dalam suatu paragraph, yaitu : walaupun tiap orang mengerjakan sesuatu didasarkan kepada kepentinagn pribadi, tetapi hasilnya bias selaras dengan tujuan masyarakat. Dampaknya justru lebih baik dibanding dengan tiap orang berusaha memajukan masyarakat.

Menurut smith barang mempunyai dua nilai, pertama nilai guna (value in use), dan yang kedua yakni nilai tukar (value in exchange). Nilai tukar/harga suatu barang ditentukan oleh jumlah tenaga kerja (Labor) yang diperlukan. Karena keterampilan seseorang itu tidak sama, maka disesuaikan dengan harga.

Menurut Smith hubungan antara nilai guna dan nilai tukar yang mempunyai nilai tinggi kadang tidak mempunyai nilai tukar, dan sebaliknya. Maka menurutnya, nilai tukar dapat diartikan dengan kemampuan suatu barang untuk memperoleh barang lain.

Smith juga menjelaskan mengenai bimetal coin sebagai alat pertukaran, dan juga ada nominal price dan real price dengan prnsip pekerja berkaitan dengan harga riil komoditas dan uang sebagai harga nominal komoditas. Divisions of labor yang dikemukakan oleh Smith memunculkan sifat individualisme dan menjadikan manusia seolah-olah menjadi mesin yang terprogram terlepas dari adanya efisiensi waktu yang ditimbulkan.

Pengaruh

The Wealth of Nations merupakan salah satu usaha terawal untuk mempelajari bangkitnya industri dan perkembangan ekonomi di Eropa, merupakan pengawal ke disiplin akademis modern dari ekonomi. Ini memberi salah satu rasional intelektual paling dikenal untuk perdagangan bebas dan kapitalisme, mempengaruhi secara luas tulisan ekonom selanjutnya.

Ada beberapa kontroversi atas perluasan dari keaslian Smith dalam Wealth of Nations. Beberapa berpendapat kalau karya tersebut menambah hanya sedikit dari ide yang sudah ada sebelumnya dari Anders Chydenius (The National Gain 1765), David Hume dan Baron de Montesquieu. Sebenarnya, banyak dari teori Smith hanya menjelaskan tren sejarah dari merkantilisme dan menuju perdagangan bebas dimana telah dikembangkan selama beberapa dekade dan memiliki pengaruh signifikan dalam kebijakan pemerintah. Bagaimanapun, karya Smith merangkum ide mereka secara komperhensif, dan juga menjadi salah satu buku paling berpengaruh dan penting saat ini dalam bidang ekonomi.

Penutup

Pada akhirnya, The Wealth of Nations membawa Smith dengan reputasi yang sangat tinggi, dan karya tersebut menjadi fondasi dari pengetahuan ekonomi klasik. Buku tersebut menjadi buku yang paling berpengaruh yang pernah ada.

Pada tahun 1787, Smith menjadi rektor di University of Glasgow, dan ia meninggal hanya tiga tahun setelah itu, yakni pada umur 67.

Ide-ide yang berkaitan dengan Smith tidak hanya menjadi fondasi dari pengetahuan ekonomi klasik, tetapi juga membuat ia mendapatkan sebuah tempat di sejarah sebagai bapak ekonomi. Konsep-konsep yang dirintis oleh Smith, seperti the invisible hand dan pembagian kerja menjadi sebuah dasar untuk riset lain dalam ilmu pengetahuan ekonomi.

Adam Smith meninggal pada tanggal 17 Juli 1790, di Edinburgh. Dia tidak pernah menikah, dan atas desakannya sendiri, manuskrip yang telah dikerjakannya diminta untuk dihancurkan. Saat terbaring sekarat, Smith mengatakan dia menyesal tidak melakukan lebih dalam hidupnya. Saat ini, bagaimanapun, Adam Smith secara luas diakui sebagai bapak ekonomi modern. Pada 2007, Bank of England menaruh fotonya dalam uang kertas £20. Ia merupakan orang Skotlandia pertama yang ditampikan dalam mata uang tersebut oleh Bank of England.

Kesimpulan

Ekonomi klasik secara umum dianggap sebagai aliran modern pertama dalam sejarah pemikiran ekonomi. The Wealth of Nations karya Adam Smith pada tahun 1776 dianggap sebagai penanda dimulainya era ekonomi klasik. The Wealth of Nations menjadi berpengaruh karena telah dengan keras membuat bidang ekonomi dan perkembangannya ke dalam disiplin yang sistematis dan berdiri sendiri. Ekonomi klasik menyatakan bahwa pasar bebas akan mengatur dirinya sendiri jika tidak ada campur tangan dari pihak apapun. Adam Smith menyebutnya dengan metafora “invisible hands“, yang akan menggerakkan pasar menuju keseimbangan alami mereka tanpa adanya campur tangan dari luar.

Dianggap sebagai bapak ilmu ekonomi versi barat, Adam Smith memberikan banyak sumbangan dan pengaruh akan pemikiran-pemikiran di bidang ilmu ekonomi. Smith menitikberatkan tiga karakteristik dari model ekonomi klasik yaitu, freedom, self-interest dan competitions. Sumbangan pemikiran-pemikiran Adam Smith dalam bidang ilmu ekonomi klasik yang dianggap sebagai landasan pemikiran dari aliran ekonomi modern yaitu, teori tentang nilai, pembagian kerja, pasar bebas, dan teori akumulasi kapital.

Source:

Al-Maqassary, Ardi. (2013). Adam Smith (Tokoh Ekonomi Dunia), [Online]. Tersedia: http://www.e-jurnal.com/2013/12/adam-smith-tokoh-ekonomi-dunia.html. [04 Maret 2017]

Biography.com Editors. (2016). Adam Smith Biography, [Online]. Tersedia: http://www.biography.com/people/adam-smith-9486480#the-wealth-of-nations. [04 Maret 2017]

Blenman, Joy. (2016). Adam Smith: The Father of Economics, [Online]. Tersedia: http://www.investopedia.com/updates/adam-smith-economics/. [04 Maret 2017]

Rozi, Fatchur. 2014. Teori Ekonomi Klasi Adam Smith. Makalah pada Fakultas Ekonomi Universitas Jember.

March 7

Tokoh Ekonomi: Mohammad Hatta

Mohammad Hatta

Pendahuluan

Selain Adam Smith, menurutku tokoh masyarakat di bidang Ekonomi yang paling berpengaruh itu Bung Hatta. Hasil pemikiran-pemikiran beliau sangat luar biasa berpengaruh kepada pengetahuan di zaman sekarang dan kontribusi nya pada masyarakat sangat luar biasan. Nih yuk simak beberapa informasi yang aku dapet tentang Bung Hatta, dan beberapa hal-hal keren yang pernah beliau lakukan dan sampaikan ke masyarakat.

Melihat tulisan “Bung Hatta”, mungkin diantara kita tidak ada yang tidak mengenal siapa beliau. Nama nya sangat terkenal di nusantara. Kita semua telah mengetahui perjuangan Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia bersama Bung Karno. Sangat bersahaja dan sederhana hingga akhir hayatnya ini itulah sosok Mohammad Hatta. Mohammad Hatta merupakan tokoh yang membanggakan masyarakat Indonesia, sehingga beliau dinobatkan sebagai tokoh ekonomi yang sangat dikenal luas sampai ke tingkat internasional. Beliau adalah kebanggan tiada tara yang pernah dimiliki oleh bangsa Indonesia. Sosoknya yang tidak banyak bicara tetapi mampu melahirkan pemikiran yang sangat tajam. Sekarang aku mau menceritakan tentang pemikiran beliau di dalam bidang ekonomi, yang sering disebut sebagai ekonomi kerakyatan, ekonomi sosialis ala Indonesia, ekonomi sosialis religius ataupun ekonomi pancasila.

Mohammad Hatta dilahirkan pada tanggal 12 Agustus 1902 di Bukittinggi, Sumatera Barat. Ia dikenal sebagai Bung Hatta. Nama kecil beliau ialah Muhammad Athar. Bung Hatta juga dikenal sebagai Bapak Koperasi Indonesia. Ia menempuh pendidikan dasar di Sekolah Melayu, Bukittinggi, kemudian pada tahun 1913-1916, ia melanjutkan pendidikannya di Sekolah Europeesche Lagere (ELS) di kota Padang. Saat berusia 13 tahun, Bung Hatta telah lulus ujian masuk ke HBS (setaraf SMU) di Batavia, sekarang Jakarta. Namun ibunya menolak dan ingin Hatta tetap di Padang dengan alasan usianya masih muda. Akhirnya ia melanjutkan pendidikannya di MULO, Padang, dan pada tahun 1919, beliau ke Batavia untuk belajar di HBS. Hatta menyelesaikan studinya pada tahun 1921 dan kemudian melanjutkan di Rotterdam, Belanda. Ia belajar ilmu perdagangan di Nederland Handelshogeschool (Pusat Pengajian Perdagangan Rotterdam, sekarang Erasmus Universiteit).

Bakat di bidang ekonomi yang melekat dalam dirinya sudah ada sejak beliau berusia 15 tahun dengan merintis karier sebagai aktivis sebuah organisasi yang bernama Jong Sumatranen Bond (JSB) cabang Padang. Di organisasi ini, beliau menjabat sebagai bendahara, posisi yang cukup strategis sekaligus menunjukkan bakatnya sebagai seorang ahli ekonomi. Sebagai bendahara Jong Sumatranen Bond, ia menyadari pentingnya arti keuangan bagi hidupnya perkumpulan. Tetapi sumber keuangan baik dari iuran anggota maupun dari sumbangan luar hanya mungkin lancar kalau para anggotanya mempunyai rasa tanggung jawab dan disiplin. Rasa tanggung jawab dan disiplin selanjutnya menjadi ciri khas sifat-sifat Mohammad Hatta.

Selain menjadi bendahara di JSB, Mohammad Hatta juga bergabung dalam perhimpunan Belanda yang bernama Indische Vereenigin. Perhimpunan inilah yang menjadi awal karier pergerakannya.

Mungkin beberapa dari kita telah mendengar bahwa beliau merupakan seorang “sekuler” yang sempat dipojokkan oleh beberapa pihak terutama pada jaman orde baru. Padahal jika kita tarik ke belakang ke dalam susunan sejarah, beliau sangatlah dekat dengan pemikiran Islam dan beliau pun merupakan keturunan seorang ulama terkenal; Datuk Syaikh Abd al-Rahman. Selain itu juga banyak yang melupakan beliau sebagai “pemberi benih” lahirnya Ekonomi Pancasila, memang beliau tak pernah menyebut pemikiran ekonominya sebagai Ekonomi Pancasila di depan khalayak umum tetapi Ekonomi Pancasila yang lahir sekarang sangat terinspirasi oleh pemikiran beliau. Namun sepertinya saya lebih senang menyebut pemikiran ekonomi beliau sebagai pemikiran Ekonomi Sosialis Religius ataupun Ekonomi Pancasila.

 

Mengapa Bung Hatta Sempat Dicap Sekuler?

Beliau percaya bahwa ajaran Islam merupakan rahmat bagi seluruh manusia yang ada di dunia, sehingga beliau sangat yakin bahwa nilai dan norma Islam akan dapat diterima oleh golongan mana pun asal tidak disampaikan dalam formalisme dan simbol keislaman. Karena menurut beliau dapat menyudutkan golongan yang lain apabila menggunakan nama dan simbol simbol Islam. Berangkat dari hal ini, beberapa golongan sempat mengecap beliau sebagai “sekuler”, padahal beliau ingin mengedepankan substansial secara jiwa pemikiran tersebut daripada mengedepankan simbol-simbol yang dapat merusak persatuan dan kebersamaan. Beliau ingin memperjuangkan agar tidak ada dikotomi antara pemikiran Islam dan pemikiran dalam berbangsa dan bernegara. Beliau pun tak segan menyebut pemikiran ekonominya yang sosialisme ala Indonesianya adalah Sosialisme Religius karena seperti perkataan beliau.

“Kaum Sosialis Religius menimba keyakinan sosialis mereka dari berita Ilahi. Terlaksananya sosialisme bagi mereka merupakan suatu tugas agama.

~ Bung Hatta”

Pemikiran Mohammad Hatta

Mohammad Hatta merupakan seorang ahli ekonom yang pernah dimiliki bangsa Indonesia. Beliau memiliki sejumlah pemikiran strategis untuk meningkatkan pembangunan di Indonesia. Upaya ini ditempuhnya untuk menerapkan apa yang sudah tertuang dalam UUD 1945 dalam pasal 33, yang fokus mewujudkan kemakmuran dan keadlinan yang merata bagi bangsa Indonesia.

Inti dari pemikiran Bung Hatta sendiri pada dasarnya memiliki dua aspek utama, yaitu transformasi dalam bidang sosial dan ekonomi. Kedua aspek tersebut menurutnya merupakan satu kesatuan yang utuh dan tidak bisa dipisahkan. Pemikiran yang dikembangkan oleh Mohammad Hatta adalah memadukan antara teori ekonomi yang nyata dengan keinginannya untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Indonesia.

Pemikiran Mohammad Hatta ini juga dikenal dengan istilah Hattanomics. Dalam Hattanomic itu sendiri juga memiliki tiga pilar utamanya, yaitu kontrol terhadap swasta, tumbuhnya perekonomian rakyat yang mandiri, dan penguasaan aset yang dikontrol oleh negara.

Apa yang tertuang dalam Hattanomics tersebut bersumber dari pemikiran Mohammad Hatta sendiri, bahwa penguasaan berbagai aset berharga oleh negara tidak hanya terbatas pada produksi listrik, air minum, telepon, dan kereta api, melainkan penguasaan terhadap industri pertambangan, kehutanan, dan perbankan. Dengan demikian, negara memegang penuh semua cabang produksi yang mampu menguasai hajat hidup orang banak.

Untuk merealisasikan penguasaan yang dilakukan oleh negara, negara boleh menggunakan pinjaman yang didapat dari luar negeri dengan mematuhi persyaratan yang diajukan, yaitu harus mampu membayar hutang secara berangsur dari kelebihan produksi yang ada, sehingga pendapatan negara tidak berkurang. Syarat yang kedua adalah harus ada keterampilan dan pengelolaan perusahaan dari tenaga asing kepada tenaga lokal. Apa yang ditempuh oleh Bung Hatta dalam Hattanomics-nya tidak akan berarti apa-apa jika tidak didukung dari atas. Oleh karena itu, beliau terjun ke dunia politik guna mengubah kebijakan ekonomi.

 

Mahakarya Terbesar Bung Hatta yang Dititipkan Untuk Generasi Penerusnya:

Tercantumnya Pasal 33 di dalam UUD 1945 merupakan mahakarya terbesar beliau menurut pandangan saya, sebab seorang Ahli Ekonomi Islam Prof. Umer Chapra pernah mengatakan kepada salah satu Guru Besar UI, Sri Edi Swasono, “Your founding father were men of wisdom, he had seen the truth of the future.”

BAB XIV PEREKONOMIAN NASIONAL DAN KESEJAHTERAAN SOSIAL

Pasal 33

  1. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan.
  2. Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.
  3. Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.
  4. Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan, efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional.

Semoga saja apa yang ada di dalam Pasal 33 UUD 1945 dapat segera tercapai dan bukan hanya sebagai tulisan semata di dalam buku UUD 1945. Dan sudah menjadi kewajiban kita semua untuk ikut berpartisipasi agar apa yang telah dituliskan di dalam Pasal 33 UUD 1945 dapat tercapai sebagai roh perekonomian bangsa Indonesia.

MASA STUDI DI BELANDA

Pada tahun 1921 Hatta tiba di Negeri Belanda untuk belajar pada Handels Hoge School di Rotterdam. Ia mendaftar sebagai anggota Indische Vereniging. Tahun 1922, perkumpulan ini berganti nama menjadi Indonesische Vereniging. Perkumpulan yang menolak bekerja sama dengan Belanda itu kemudian berganti nama lagi menjadi Perhimpunan Indonesia (PI). Hatta juga mengusahakan agar majalah perkumpulan, Hindia Poetra, terbit secara teratur sebagai dasar pengikat antaranggota. Pada tahun 1924 majalah ini berganti nama menjadi Indonesia Merdeka. Hatta lulus dalam ujian handels economie (ekonomi perdagangan) pada tahun 1923. Semula dia bermaksud menempuh ujian doctoral di bidang ilmu ekonomi pada akhir tahun 1925. Karena itu pada tahun 1924 dia non-aktif dalam PI. Tetapi waktu itu dibuka jurusan baru, yaitu hukum negara dan hukum administratif. Hatta pun memasuki jurusan itu terdorong oleh minatnya yang besar di bidang politik.

Sebagai orang yang memiliki kesempatan memperoleh pendidikan lebih tinggi dibanding saudara-saudaranya sebangsa dan setanah air, Hatta merasa memiliki kewajiban untuk ikut menyebarkan pemikiran dan pemahaman, terutama dalam hal kehidupan dalam sebuah negara merdeka. Ia banyak menulis tentang bagaimana sengsaranya rakyat yang hidup dalam jajahan bangsa lain. Sebaliknya, bangsa yang menjajah hanya tinggal menikmati hasil dari keringat rakyat yang dijajah. Dalam sistem ini, secara tegas Hatta tidak melihat adanya keadilan. Untuk menyadarkan rakyat akan pentingnya arti kemerdekaan, bukan hal yang mudah. Jauh lebih sulit lagi ketika harus menjelaskan apa yang boleh diperbuat dan apa yang tidak boleh dilakukan ketika sudah merdeka. Rakyat Indonesia harus memiliki kesamaan pandang dalam menatap masa depan. Untuk itu rakyat perlu dididik. Yang paling mendasar adalah mereka bebas dari buta huruf, baca dan tulis . Sehingga pengetahuan mereka akan terus terbuka dengan membaca berbagai informasi yang beragam. Diharapkan nantinya akan muncul pemahaman yang baik mengenai perjalanan mengisi kemerdekaan. Tentu, membaca tidak akan berguna banyak bila tidak ada bahan bacaan. Maka, Bung Hatta secara konsisten membuat tulisan yang menggugah semangat kemerdekaan, mewujudkan cita-cita negara setelah kemerdekaan, mengelola negara dengan baik agar tidak menyusahkan rakyat di era yang sudah merdeka, meningkatkan kesejahteraan rakyat, dan berbagai tulisan lainnya.

Pada tahun 1926, dengan tujuan memperkenalkan nama “Indonesia”, Hatta memimpin delegasi ke Kongres Demokrasi Intemasional untuk Perdamaian di Bierville, Prancis. Tanpa banyak oposisi, “Indonesia” secara resmi diakui oleh kongres. Nama “Indonesia” untuk menyebutkan wilayah Hindia Belanda ketika itu telah benar-benar dikenal kalangan organisasi-organisasi internasional. Hatta dan pergerakan nasional Indonesia mendapat pengalaman penting di Liga Menentang Imperialisme dan Penindasan Kolonial, suatu kongres internasional yang diadakan di Brussels tanggal 10-15 Pebruari 1927. Di kongres ini Hatta berkenalan dengan pemimpin-pemimpin pergerakan buruh seperti G. Ledebour dan Edo Fimmen, serta tokoh-tokoh yang kemudian menjadi negarawan-negarawan di Asia dan Afrika seperti Jawaharlal Nehru (India), Hafiz Ramadhan Bey (Mesir), dan Senghor (Afrika). Persahabatan pribadinya dengan Nehru mulai dirintis sejak saat itu.

Kembali ke Tanah Air

Pada bulan Juli 1932, Hatta berhasil menyelesaikan studinya di Negeri Belanda dan sebulan kemudian ia tiba di Jakarta. Antara akhir tahun 1932 dan 1933, kesibukan utama Hatta adalah menulis berbagai artikel politik dan ekonomi untuk Daulat Ra’jat dan melakukan berbagai kegiatan politik, terutama pendidikan kader-kader politik pada Partai Pendidikan Nasional Indonesia. Prinsip non-kooperasi selalu ditekankan kepada kader-kadernya. Reaksi Hatta yang keras terhadap sikap Soekarno sehubungan dengan penahannya oleh Pemerintah Kolonial Belanda, yang berakhir dengan pembuangan Soekarno ke Ende, Flores, terlihat pada tulisan-tulisannya di Daulat Ra’jat, yang berjudul “Soekarno Ditahan” (10 Agustus 1933), “Tragedi Soekarno” (30 Nopember 1933), dan “Sikap Pemimpin” (10 Desember 1933).

Pada bulan Pebruari 1934, setelah Soekarno dibuang ke Ende, Pemerintah Kolonial Belanda mengalihkan perhatiannya kepada Partai Pendidikan Nasional Indonesia. Para pimpinan Partai Pendidikan Nasional Indonesia ditahan dan kemudian dibuang ke Boven Digoel. Seluruhnya berjumlah tujuh orang. Dari kantor Jakarta adalah Mohammad Hatta, Sutan Sjahrir, dan Bondan. Dari kantor Bandung: Maskun Sumadiredja, Burhanuddin, Soeka, dan Murwoto. Sebelum ke Digoel, mereka dipenjara selama hampir setahun di penjara Glodok dan Cipinang, Jakarta. Di penjara Glodok, Hatta menulis buku berjudul “Krisis Ekonomi dan Kapitalisme”.

Proklamasi

Meskipun Jepang telah takluk dalam Perang Pasifik dan PD II, tetapi Jepang masih belum memberikan kemerdekaan kepada rakyat Indonesia. Di lain pihak, Belanda yang telah lama menjajah kepulauan nusantara dan hanya 3,5 tahun diselingi Jepang, masih bernafsu untuk kembali menduduki bekas koloninya. Maka, bila rakyat Indonesia tidak bisa bertahan dan mempertahankan kemerdekaan, Bung Karno dan Bung Hatta lah yang paling dianggap bertanggung jawab atas segala kekacauan dan peralihan kekuasaan pemerintahan secara “illegal”. Tetapi Bung Karno dan Bung Hatta telah yakin pada diri mereka, bangsa Indonesia telah sadar akan arti pentingnya kemerdekaan. Bangsa Indonesia akan mempertahankan kemerdekaan, bukan hanya untuk menyelamatkan mereka berdua, tetapi menyelamatkan kebebasan dan kesempatan hidup berbangsa dan bernegara secara berdaulat. Menyelamatkan harga diri bangsa. Proklamasi kemerdekaan adalah ungkapan paling lantang akan semangat besar untuk hidup sebagai bangsa yang berdiri sendiri dan tidak dikangkangi penjajah. Proklamasi kemerdekaan, itulah hadiah terbesar yang diterima bangsa Indonesia dari dua tokoh besar yang lahir satu abad silam.

Pada awal Agustus 1945, Panitia Penyidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia diganti dengan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia, dengan Soekamo sebagai Ketua dan Mohammad Hatta sebagai Wakil Ketua. Anggotanya terdiri dari wakil-wakil daerah di seluruh Indonesia, sembilan dari Pulau Jawa dan dua belas orang dari luar Pulau Jawa. Pada tanggal 16 Agustus 1945 malam, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia mempersiapkan proklamasi dalam rapat di rumah Admiral Maeda (JI Imam Bonjol, sekarang), yang berakhir pada pukul 03.00 pagi keesokan harinya. Panitia kecil yang terdiri dari 5 orang, yaitu Soekamo, Hatta, Soebardjo, Soekarni, dan Sayuti Malik memisahkan diri ke suatu ruangan untuk menyusun teks proklamasi kemerdekaan. Soekarno meminta Hatta menyusun teks proklamasi yang ringkas. Hatta menyarankan agar Soekarno yang menuliskan kata-kata yang didiktekannya. Setelah pekerjaan itu selesai. mereka membawanya ke ruang tengah, tempat para anggota lainnya menanti. Soekarni mengusulkan agar naskah proklamasi tersebut ditandatangi oleh dua orang saja, Soekarno dan Mohammad Hatta. Semua yang hadir menyambut dengan bertepuk tangan riuh.

Tangal 17 Agustus 1945, kemerdekaan Indonesia diproklamasikan oleh Soekarno dan Mohammad Hatta atas nama bangsa Indonesia, tepat pada jam 10.00 pagi di Jalan Pengangsaan Timur 56 Jakarta. Tanggal 18 Agustus 1945, Ir Soekarno diangkat sebagai Presiden Republik Indonesia dan Drs. Mohammad Hatta diangkat menjadi Wakil Presiden Republik Indonesia. Soekardjo Wijopranoto mengemukakan bahwa Presiden dan Wakil Presiden harus merupakan satu dwitunggal.

Periode Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia

Indonesia harus mempertahankan kemerdekaannya dari usaha Pemerintah Belanda yang ingin menjajah kembali. Pemerintah Republik Indonesia pindah dari Jakarta ke Yogyakarta. Dua kali perundingan dengan Belanda menghasilkan Perjanjian Linggarjati dan Perjanjian Reville, tetapi selalu berakhir dengan kegagalan akibat kecurangan pihak Belanda. Untuk mencari dukungan luar negeri, pada Juli I947, Bung Hatta pergi ke India menemui Jawaharlal Nehru dan Mahatma Gandhi. dengan menyamar sebagai kopilot bernama Abdullah (Pilot pesawat adalah Biju Patnaik yang kemudian menjadi Menteri Baja India di masa Pemerintah Perdana Menteri Morarji Desai). Nehru berjanji, India dapat membantu Indonesia dengan protes dan resolusi kepada PBB agar Belanda dihukum.

Kesukaran dan ancaman yang dihadapi silih berganti. September 1948 PKI melakukan pemberontakan. 19 Desember 1948, Belanda kembali melancarkan agresi kedua. Presiden dan Wapres ditawan dan diasingkan ke Bangka. Namun perjuangan Rakyat Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan terus berkobar di mana-mana. Panglima Besar Soediman melanjutkan memimpin perjuangan bersenjata. Pada tanggal 27 Desember 1949 di Den Haag, Bung Hatta yang mengetuai Delegasi Indonesia dalam Konperensi Meja Bundar untuk menerima pengakuan kedaulatan Indonesia dari Ratu Juliana. Bung Hatta juga menjadi Perdana Menteri waktu Negara Republik Indonesia Serikat berdiri. Selanjutnya setelah RIS menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia, Bung Hatta kembali menjadi Wakil Presiden.

Periode Tahun 1950-1956

Selama menjadi Wakil Presiden, Bung Hatta tetap aktif memberikan ceramah-ceramah di berbagai lembaga pendidikan tinggi. Dia juga tetap menulis berbagai karangan dan buku-buku ilmiah di bidang ekonomi dan koperasi. Dia juga aktif membimbing gerakan koperasi untuk melaksanakan cita-cita dalam konsepsi ekonominya. Pikiran-pikiran Bung Hatta mengenai koperasi antara lain dituangkan dalam bukunya yang berjudul Membangun Koperasi dan Koperasi Membangun (1971).

Pada tahun 1955, Bung Hatta mengumumkan bahwa apabila parlemen dan konsituante pilihan rakyat sudah terbentuk, ia akan mengundurkan diri sebagai Wakil Presiden. Niatnya untuk mengundurkan diri itu diberitahukannya melalui sepucuk surat kepada ketua Perlemen, Mr. Sartono. Tembusan surat dikirimkan kepada Presiden Soekarno. Setelah Konstituante dibuka secara resmi oleh Presiden, Wakil Presiden Hatta mengemukakan kepada Ketua Parlemen bahwa pada tanggal l Desember 1956 ia akan meletakkan jabatannya sebagai Wakil Presiden RI. Presiden Soekarno berusaha mencegahnya, tetapi Bung Hatta tetap pada pendiriannya.

Pada tangal 27 Nopember 1956, ia memperoleh gelar kehormatan akademis yaitu Doctor Honoris Causa dalam ilmu hukum dari Universitas Gajah Mada di Yoyakarta. Pada kesempatan itu, Bung Hatta mengucapkan pidato pengukuhan yang berjudul “Lampau dan Datang”. Sesudah Bung Hatta meletakkan jabatannya sebagai Wakil Presiden RI, beberapa gelar akademis juga diperolehnya dari berbagai perguruan tinggi. Universitas Padjadjaran di Bandung mengukuhkan Bung Hatta sebagai guru besar dalam ilmu politik perekonomian. Universitas Hasanuddin di Ujung Pandang memberikan gelar Doctor Honoris Causa dalam bidang Ekonomi. Universitas Indonesia memberikan gelar Doctor Honoris Causa di bidang ilmu hukum. Pidato pengukuhan Bung Hatta berjudul “Menuju Negara Hukum”.

Pada tanggal 15 Agustus 1972, Presiden Soeharto menyampaikan kepada Bung Hatta anugerah negara berupa Tanda Kehormatan tertinggi “Bintang Republik Indonesia Kelas I” pada suatu upacara kenegaraan di Istana Negara. Bung Hatta, Proklamator Kemerdekaan dan Wakil Presiden Pertama Republik Indonesia, wafat pada tanggal 14 Maret 1980 di Rumah Sakit Dr Tjipto Mangunkusumo, Jakarta, pada usia 77 tahun dan dikebumikan di TPU Tanah Kusir pada tanggal 15 Maret 1980.

Penutup

Biodata dari Mohammad Hatta

Nama : Dr. Mohammad Hatta (Bung Hatta)

Lahir : Bukittinggi, 12 Agustus 1902

Wafat : Jakarta, 14 Maret 1980

Istri : (Alm.) Rahmi Rachim

Anak :

  • Meutia Farida
  • Gemala
  • Halida Nuriah

Gelar Pahlawan : Pahlawan Proklamator RI tahun 1986

Pendidikan :

  • Europese Largere School (ELS) di Bukittinggi (1916)
  • Meer Uirgebreid Lagere School (MULO) di Padang (1919)
  • Handel Middlebare School (Sekolah Menengah Dagang), Jakarta (1921)
  • Gelar Drs dari Nederland Handelshogeschool, Rotterdam, Belanda (1932)

Karir :

  • Bendahara Jong Sumatranen Bond, Padang (1916-1919)
  • Bendahara Jong Sumatranen Bond, Jakarta (1920-1921)
  • Ketua Perhimpunan Indonesia di Belanda (1925-1930)
  • Wakil delegasi Indonesia dalam gerakan Liga Melawan Imperialisme dan Penjajahan, Berlin (1927-1931)
  • Ketua Panitia (PNI Baru) Pendidikan Nasional Indonesia (1934-1935)
  • Kepala Kantor Penasihat pada pemerintah Bala Tentara Jepang (April 1942)
  • Anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan (Mei 1945)
  • Wakil Ketua Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (7 Agustus 1945)
  • Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia (17 Agustus 1945)
  • Wakil Presiden Republik Indonesia pertama (18 Agustus 1945)
  • Wakil Presiden merangkap Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan (Januari 1948 – Desember 1949)
  • Ketua Delegasi Indonesia pada Konferensi Meja Bundar di Den Haag dan menerima penyerahan kedaulatan dari Ratu Juliana (1949)
  • Wakil Presiden merangkap Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Kabinet Republik Indonesia Serikat (Desember 1949 – Agustus 1950)
  • Dosen di Sesko Angkatan Darat, Bandung (1951-1961)
  • Dosen di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta (1954-1959)
  • Penasihat Presiden dan Penasihat Komisi IV tentang masalah korupsi (1969)
  • Ketua Panitia Lima yang bertugas memberikan perumusan penafsiran mengenai Pancasila (1975)

Bung Hatta memang tidak pernah menjadi presiden republik ini meski bila ditinjau dari jasa, pengetahuan, peran, dan risiko yang diambilnya, ia layak untuk menduduki jabatan itu. Kesempatan memang tidak datang padanya. Tetapi, ia telah menjadi bapak bangsa dengan moralitas tinggi. Ia adalah cermin dan pedoman dari tokoh yang lurus dan bersih serta memiliki nama baik yang senantiasa dijaganya. Sampai kini, nama Bung Hatta tetap terjaga baik dan harum.

 

Source:

Rumah peneleh. (2015). Bung Hatta, Sang Konseptor Perekonomian Bangsa Indonesia, [online]. Tersedia: http://rumahpeneleh.blogspot.co.id/2015/10/bung-hatta-sang-konseptor-perekonomian.html. [07 Maret 2017]

Bimbie. (2015). Mengenal Mohammad Hatta sebagai Tokoh Ekonomi di Indonesia, [Online]. Tersedia: http://www.bimbie.com/tokoh-ekonomi-di-indonesia.htm. [07 Maret 2017]

Biografiku. (2009). Biografi Mohammad Hatta – Proklamator Indonesia, [Online]. Tersedia: http://www.bimbie.com/tokoh-ekonomi-di-indonesia.htm. [07 Maret 2017]

Purwanto, April. (2011). Pemikiran Ekonomi Mohammad Hatta, [Online]. Tersedia: https://pistaza.wordpress.com/2011/10/11/pemikiran-ekonomi-mohammad-hatta/. [07 Maret 2017]